dokter-spesialis-paru

Mengenal Dokter Spesialis Paru, Menangani Penyakit Apa Saja?

Dokter Spesialis Paru – Dokter spesialis paru atau pulmonologi adalah dokter yang ahli dan khusus menangani gangguan pada saluran pernapasan dikenal sebagai dokter spesialis paru. Gangguan pernapasan ini bisa disebabkan oleh berbagai faktor, seperti infeksi patogen, kebiasaan merokok, kelainan genetik, kanker, hingga pekerjaan yang dilakukan. 

Jika mengalami sesak napas atau gangguan pernapasan lainnya, berkunjung dan konsultasi ke dokter spesialis paru adalah langkah yang tepat. Tidak hanya mengetahui diagnosis dan penyakitnya, kamu juga akan mendapatkan penanganan dan perawatan yang sesuai dengan kondisi tersebut. 

Penyakit yang ditangani dokter spesialis paru

Lebih jelasnya, berikut daftar penyakit yang ditangani oleh dokter spesialis paru. Yuk, coba simak!

1. Asma

Asma merupakan penyakit kronis pada saluran pernapasan yang ditandai dengan sesak napas akibat dari peradangan dan penyempitan saluran napas. Saat penderita asma terpapar hal yang memicu asma, otot-otot di saluran pernapasan akan menjadi kaku sehingga saluran pernapasan menyempit. 

2. Tuberkulosis

Tuberkulosis atau TBC adalah penyakit menular yang disebabkan oleh Mycobacterium tuberculosis. Tidak hanya paru-paru, bakteri ini juga bisa menyerang otak, sistem saraf pusat, jantung, tulang belakang, hingga kelenjar getah bening. 

3. Bronkitis

Bronkitis merupakan iritasi atau peradangan yang terjadi di bagian saluran pernapasan, yaitu bronkus. Biasanya, gejala bronkitis diawali dengan batuk dengan lendir atau dahak yang juga bisa memicu sesak napas pada penderita. 

4. Kanker Paru

Kanker paru disebabkan oleh pertumbuhan sel-sel yang tidak normal dan tidak terkendali di paru-paru. Kanker paru utamanya disebabkan oleh kebiasaan merokok yang memicu kerusakan pada sel paru-paru. 

5. Sleep apnea

Sleep apnea merupakan gangguan tidur yang menyebabkan pernapasan sering berhenti saat tidur. Hal ini bisa menyebabkan berkurangnya asupan oksigen pada otak dan membuat kualitas tidur menjadi terganggu. 

6. PPOK

Penyakit paru obstruktif kronis atau PPOK adalah gangguan pernapasan yang disebabkan oleh peradangan paru-paru dalam waktu lama. PPOK juga meliputi penyakit pernapasan seperti bronkitis kronis dan emfisema. 

7. Fibrosis Kistik

Cystic fibrosis atau fibrosis kistik adalah kelainan genetik yang menyebabkan lendir-lendir di dalam tubuh menjadi lengket dan kental yang dapat menyumbat saluran-saluran di dalam tubuh, termasuk saluran pernapasan. 

8. Pneumonia

Pneumonia merupakan kondisi inflamasi atau peradangan yang disebabkan karena infeksi pada kantung-kantung udara dalam paru-paru. Infeksi penyebab pneumonia bisa berasal dari bakteri, jamur, hingga virus seperti COVID-19. 

Baca juga: Proses Menjadi Dokter Kulit, Bisa Menangani Penyakit Apa Saja?

Cara menjadi dokter spesialis paru

Dokter spesialis paru merupakan salah satu bidang kedokteran yang menjanjikan dan masih banyak dibutuhkan di Indonesia. Jika tertarik menjadi seorang pulmonologist, kamu perlu melewati beberapa tahapan sebagai berikut:

1. Menempuh studi sarjana kedokteran

Pertama-tama, kamu perlu mendaftar dan menempuh pendidikan jenjang sarjana di jurusan kedokteran selama 3,5-4 tahun. Setelah lulus, kamu akan mendapatkan gelar S.Ked.

2. Mengikuti koas atau profesi dokter

Langkah selanjutnya, kamu bisa melanjutkan pendidikan profesi dokter dengan pendidikan klinik atau koas di rumah sakit selama kurang lebih 2 tahun.

3. Mengikuti ujian kompetensi

Setelah selesai koas, kamu diwajibkan mengikuti ujian kompetensi program pendidikan dokter (UKMPPD) untuk bisa disumpah dan meraih gelar dr. di depan namamu. 

4. Mengikuti internship

Tak sampai di situ, kamu masih perlu mengikuti program intenship di rumah sakit selama kurang lebih satu tahun agar bisa mendapat Surat Tanda Registrasi (STR) agar bisa berpraktik menjadi dokter umum. 

5. Menempuh studi pendidikan dokter spesialis paru

Langkah terakhir, kamu bisa mendaftarkan diri untuk ikut program pendidikan dokter spesialis (PPDS) dan mengambil spesialisasi pulmonologi atau paru-paru selama 4-5 tahun. 

Daftar kampus pendidikan spesialis paru

Ada beberapa pilihan kampus yang bisa kamu tuju untuk mengambil program spesialis paru atau pulmonologi di Indonesia, yaitu:

  1. Universitas Indonesia
  2. Universitas Gadjah Mada
  3. Universitas Sumatera Utara
  4. Universitas Lambung Mangkurat
  5. Universitas Airlangga
  6. Universitas Sebelas Maret
  7. Universitas Lampung

Itulah informasi  mengenai dokter spesialis paru, lengkap dengan penyakit yang ditangani hingga daftar kampus untuk bisa menjadi dokter spesialis paru. Apakah kamu tertarik mengambil spesialisasi di bidang ini?


Raih impian masuk kampus pilihanmu bersama Indonesia College. Tersedia bimbingan khusus Kedokteran. Belajar juga makin mudah dengan adanya layanan Bimbel Online.

Dapatkan informasi terkini dunia perkuliahan di blog bimbelkedokteran.id. Cek juga halaman kami lainnya di indonesiacollege.co.id dan indonesia-college.com – Indonesia College sudah berpengalaman sejak tahun 1993.