Daftar Jurusan Paling Santai

6 Jurusan Ini Dikenal Jadi Jurusan Paling Santai, Ada Apa Saja?

Jurusan paling santai – Memilih jurusan untuk melanjutkan kuliah tentu bukanlah hal yang mudah. Ada banyak pertimbangan yang harus dipikirkan dengan matang, mulai dari minat, bakat, pertimbangan biaya, hingga beban kuliah yang nanti akan dihadapi. Tidak bisa dipungkiri, ada beberapa jurusan yang dikenal dengan beban kuliah yang cukup berat dan ada pula yang sebaliknya.

Memilih jurusan pun harus mempertimbangkan kesanggupan diri agar nantinya bisa mengikuti kuliah dengan baik hingga lulus. Bukan tanpa sebab, karena tidak sedikit mahasiswa yang merasa salah jurusan atau terlalu terbebani dengan jurusan yang diambilnya.

Jika kamu mempertimbangkan beban kuliah yang akan didapatkan nanti, kamu bisa memilih beberapa jurusan berikut yang dikenal santai. Mari, simak apa saja daftar jurusannya di sini!

Bagi kamu yang masih bingung dalam memilih jurusan, ada lho jurusan kuliah yang dikenal santai. Walaupun terkenal santai, jurusan-jurusan ini memiliki peluang karier yang bagus. Yuk, simak apa saja daftar jurusannya di bawah ini.

Ilmu Sejarah

Jurusan Ilmu Sejarah merupakan ilmu yang mempelajari peristiwa di masa lalu. Jurusan ini termasuk jurusan yang jumlah peminatnya tidak sebanyak seperti jurusan Soshum lain. Cakupan ruang lingkupnya sangat luas, mulai dari budaya, geografi, politik, ekonomi, seni, agama, dan kesehatan. Selama perkuliahan, kamu dituntut untuk banyak membaca dan memiliki banyak pengetahuan tentang peristiwa masa lampau.

Berikut beberapa kampus yang membuka jurusan ilmu sejarah:

  • Universitas Indonesia
  • Universitas Sebelas Maret
  • Universitas Negeri Malang
  • Universitas Airlangga
  • Universitas Andalas
  • Universitas Jambi
  • Universitas Negeri Yogyakarta

Baca juga: Yuk, Para Mahasiswa Pahami Istilah Dunia Perkuliahan Berikut Ini!

Ilmu Komunikasi

Jurusan Ilmu Komunikasi merupakan jurusan yang populer dan banyak peminatnya. Kuliah di jurusan ini, kamu akan mempelajari segala bentuk komunikasi dan bagaimana pesan bisa disampaikan dan diterima dengan baik. Kamu juga akan belajar menggunakan berbagai sarana komunikasi yang ada.

Di jurusan ini juga ada berbagai peminatan yang bisa dipilih mahasiswa, antara lain hubungan masyarakat, periklanan, jurnalisme, kajian media, dan lainnya. Ada banyak sekali perguruan tinggi yang membuka jurusan Ilmu Komunikasi, beberapa di antaranya yaitu:

  • Universitas Gadjah Mada
  • Universitas Negeri Yogyakarta
  • Universitas Indonesia
  • Universitas Airlangga
  • Universitas Sebelas Maret
  • Universitas Tidar
  • Universitas Indonesia

Tata Rias

Bagi kamu yang memiliki minat dan hobi make up, bisa menjadikan jurusan Tata Rias sebagai pilihan jurusan. Kamu akan diajarkan untuk bisa menjadi penata rias yang profesional. Di jurusan ini, kamu akan mempelajari struktur wajah, teknik menghias wajah, jenis alat kecantikan, dan masih banyak lainnya. Menarik sekali, bukan?

Prospek kerja untuk lulusan jurusan ini juga sangat luas, loh. Keterampilanmu dalam merias wajah bisa menjadi bekal untuk kamu membuka jasa make up sebagai make up artist (MUA). Tertarik berkuliah di jurusan tata rias, berikut beberapa kampus yang bisa kamu pilih:

  • Universitas Negeri Yogyakarta
  • Universitas Negeri Jakarta
  • Universitas Negeri Semarang
  • Universitas Negeri Medan
  • Universitas Negeri Surabaya
  • Akademi Kesejahteraan Sosial AKK

Jurusan Seni

Jika kamu memiliki minat dan bakat di bidang kreatif, kamu bisa menjadikan jurusan seni sebagai pilihan jurusan untuk melanjutkan pendidikan. Jika memiliki minat yang tinggi di bidang seni, tentunya berkuliah di jurusan seni akan sangat menyenangkan untukmu. Ada berbagai jurusan kuliah di bidang seni seperti seni rupa, seni karawitan, desain komunikasi visual, seni tari, seni teater, seni musik, hingga seni kriya.

Beberapa kampus yang membuka jurusan seni berikut bisa kamu pilih, tertarik?

  • Institut Seni Indonesia Surakarta
  • Institut Seni Indonesia Yogyakarta
  • Institut Seni Indonesia Denpasar
  • Universitas Pendidikan Ganesha
  • Universitas Brawijaya
  • Institut Kesenian Jakarta

Baca juga: 15 Fakultas Kedokteran Ini Sepi Peminat, Tertarik Mendaftar?

Bahasa dan Sastra

Bagi kamu yang tertarik dengan sastra dan kebahasaan bisa mengambil jurusan ini. Ada banyak jurusan bahasa dan sastra yang tersedia di perguruan tinggi antara lain Sastra Indonesia, Sastra Jerman, Sastra Belanda, Sastra Jawa, Sastra Sunda, Sastra Inggris, Sastra Jepang, dan masih banyak lagi.

Di jurusan ini kamu akan mempelajari kajian kebudayaan, sejarah, budaya, dan lainnya. Banyak yang menganggap remeh jurusan bahasa dan sastra, padahal jurusan ini memiliki keseruan dan keunikannya tersendiri. Berikut kampus yang membuka jurusan bahasa dan sastra antara lain:

  • Universitas Indonesia
  • Universitas Padjadjaran
  • Universitas Negeri Semarang
  • Unibersitas Negeri Yogyakarta
  • Universitas Udayana
  • Universitas Airlangga

Pendidikan Jasmani dan Olahraga

Di jurusan Pendidikan Jasmani, kamu akan belajar banyak hal mengenai kesehatan fisik dan mental. Kamu juga akan menjalani banyak praktik jenis olahraga seperti basket, renang, voli, sepak bola, dan lainnya. Di jurusan ini, mahasiswa akan mendapat teori di kelas mengenai pengetahuan terkait olahraga dan pendidikan jasmani.

Peluang kerja untuk jurusan ini juga tidak kalah bagus karena hampir setiap sekolah membutuhkan guru olahraga. Kampus yang membuka jurusan Pendidikan Jasmani atau Keolahragaan antara lain:

  • Universitas Negeri Yogyakarta
  • Universitas Negeri Surabaya
  • Universitas Pendidikan Indonesia
  • Universitas Pendidikan Ganesha
  • Universitas Negeri Jakarta
  • Universitas Lambung Mangkurat

Dari berbagai pilihan jurusan kuliah di atas, kamu tertarik untuk berkuliah di jurusan yang mana, nih?


Ikuti bimbingan intensif khusus Kedokteran dari Indonesia College. Kamu bisa memilih program bimbel Kedokteran Terpadu 1 tahunUTBK KedokteranKKI UI Kedokteran, atau IUP Medicine UGM.

Cek informasi terbaru tentang perkuliahan Kedokteran di blog bimbelkedokteran.id. Kunjungi juga laman kami lainnya di indonesia-college.com dan indonesiacollege.co.id – Indonesia College sudah berpengalaman sejak tahun 1993.

Universitas Brawijaya

Simak Ragam Jalur Seleksi Masuk UB di Sini!

Jalur Seleksi Masuk UB – Jika saat ini kamu tengah mempertimbangkan PTN untuk melanjutkan studi di Jawa Timur, Universitas Brawijaya bisa jadi pilihan yang tepat untuk kamu. Berlokasi di Kota Malang, UB merupakan salah satu kampus negeri terbaik dengan banyak peminat setiap tahunnya. Bukan tanpa sebab, PTN yang saat ini telah terakreditasi A oleh BAN PT ini sudah berdiri sejak tahun 1957 dengan nama Yayasan Perguruan Tinggi Malang.

Universitas Brawijaya membuka berbagai pilihan program pendidikan mulai dari Diploma, Sarjana, Profesi, Magister, Doktor, Spesialis, hingga Double degree yang tersebar di 18 fakultas. Selain memiliki program yang beragam, UB juga membuka jalur masuk yang beragam pula bagi calon mahasiswa baru untuk berbagai jenjang.

Bagi kamu yang ingin melanjutkan kuliah di UB, simak berbagai jalur masuk Universitas Brawijaya berikut, yuk!

Baca juga: Daftar Kampus dengan Fakultas Kedokteran di Jawa Timur

Seleksi Nasional oleh Kemendikbud

Seleksi Nasional Berdasarkan Prestasi (SNBP)

SNBP merupakan jalur seleksi non tulis berdasarkan prestasi yang dilaksanakan secara nasional oleh seluruh PTN di Indonesia. Calon mahasiswa akan diseleksi berdasarkan nilai rapor dan prestasi akademik hingga non akademik.

Seleksi Nasional Berbasis Tes (SNBT)

Hampir serupa dengan SNBP, jalur seleksi SNBT juga dilaksanakan serentak secara nasional oleh seluruh PTN di Indonesia. Bedanya, seleksi SNBT dilakukan berdasarkan tes atau ujian tulis berbasis komputer (UTBK).

Seleksi Mandiri oleh UB

Selain seleksi secara nasional, Universitas Brawijaya juga menyelenggarakan seleksi yang dilaksanakan secara mandiri oleh UB. Pada tahun 2023, UB membuka beberapa jalur seleksi mandiri, sebagai berikut:

Seleksi Mandiri Jalur Prestasi

SMUB Jalur Prestasi merupakan salah satu jalur seleksi yang diselenggarakan UB untuk program Sarjana (S1) dan Vokasi (D3 & D4) bagi calon mahasiswa yang memiliki prestasi baik akademik maupun non akademik. SMUB Jalur Prestasi juga dibuka bagi Program Reguler maupun Program Kelas Internasional.

Seleksi dilakukan berdasarkan nilai rapor seluruh mata pelajaran pada lima semester, sertifikat prestasi, Tes Bahasa Inggris bagi yang Kelas Internasional, dan wawancara daring bagi prodi Keuangan Perbankan. Biaya pendaftaran SMUB Jalur Prestasi sebesar Rp350.000 dan dapat memilih 2 program studi pada kelompok vokasi atau sarjana dengan program kelas reguler ataupun internasional.

Seleksi Mandiri Jalur Rapor

UB juga membuka seleksi mandiri jalur rapor yang ditujukan bagi peserta yang tidak mengikuti UTBK atau sudah pernah mengikuti SMUB Jalur Prestasi. Hampir sama dengan seleksi jalur prestasi, SMUB Jalur Rapor juga menggunakan nilai seluruh mata pelajaran pada bagian nilai pengetahuan pada 5 semester.

Selain itu, bagi pendaftar prodi Seni Rupa Murni dan Design Grafis juga perlu mengunggah portofolio. Sementara, bagi pendaftar prodi D3 Keuangan Perbankan diperlukan beberapa persyaratan tambahan. Biaya pendaftaran SMUB Jalur Rapor sebesar Rp350.000. Setiap pendaftar bisa memilih hingga 2 pilihan program studi pada kelompok D3, D4, atau sarjana pada kelas reguler maupun internasional.

Seleksi Mandiri Jalur Nilai UTBK

Jalur seleksi satu ini dibuka bagi calon mahasiswa yang telah mengikuti dan memiliki nilai hasil UTBK serta prestasi akademik dan non akademik sesuai ketentuan yang hampir serupa seperti jalur rapor. SMUB Jalur Nilai UTBK juga bisa diikuti dengan biaya pendaftaran sebesar Rp350.000 dan dapat memilih 2 pilihan prodi.

Seleksi Mandiri Penyandang Disabilitas

Universitas Brawijaya membuka SMPD bagi penyandang disabilitas melalui rangkaian seleksi bagi pendaftar yang memiliki kapabilitas sesuai dengan jurusan yang dipilih. Seleksi SMPD dilakukan melalui beberapa rangkaian, yaitu:

  • Seleksi administrasi (berdasarkan Nilai Rapor, Prestasi Akademik, dan Non Akademik
  • Tes Akademik yang memuat psikotes (College readiness dan Digital Literacy), Tes Pengetahuan Umum, Matematika, dan Bahasa Indonesia secara online
  • Wawancara verifikasi kondisi disabilitas calon mahasiswa disabilitas secara online bagi yang lolos Tes Akademik
  • Wawancara dengan Ketua Jurusan/Prodi secara online

Seleksi Penerimaan Mahasiswa Pascasarjana

Program Pascasarjana UB terdiri dari Program Magister dan Doktor untuk berbagai bidang ilmu (ilmu eksakta maupun non-eksakta). Seleksi untuk Program Pascasarjana UB diselenggarakan 2 kali dalam satu tahun akademik, untuk semester ganjil dan semester genap. Seleksi dilaksanakan berdasarkan syarat-syarat serta pendidikan sebelumnya sesuai ketentuan dan setiap peserta hanya boleh memilih 1 program studi.

Baca juga: Daftar 5 Kampus Jogja yang Memiliki Fakultas Kedokteran

Perlu diingat bahwa jalur masuk di atas dan ketentuannya bisa berubah-ubah setiap tahunnya sesuai dengan kebijakan UB. Pastikan kamu selalu update ya!


Raih impian masuk kampus pilihanmu bersama Indonesia College. Tersedia bimbingan khusus Kedokteran. Belajar juga makin mudah dengan adanya layanan Bimbel Online.

Dapatkan informasi terkini dunia perkuliahan di blog bimbelkedokteran.id. Cek juga halaman kami lainnya di indonesiacollege.co.id dan indonesia-college.com – Indonesia College sudah berpengalaman sejak tahun 1993.

Fakultas Kedokteran Gigi UI

Mari Mengenal Fakultas Kedokteran Gigi UI

Fakultas Kedokteran Gigi UI – Apakah kamu ingin melanjutkan pendidikan di jurusan Kedokteran Gigi? Jika iya, maka Universitas Indonesia bisa jadi pilihan yang tepat untuk kamu! FKG UI merupakan salah satu pelopor pendidikan dokter gigi di Indonesia yang telah berdiri sejak tahun 1960, loh!

Oleh sebab itu, kualitas pendidikan di Fakultas Kedokteran Gigi UI tidak perlu diragukan lagi. Program pendidikan yang dibuka di FKG UI juga beraneka ragam mulai dari program sarjana, profesi, hingga doktor. TSelain itu, FKG UI juga memiliki 11 departemen yang mencakup berbagai cabang ilmu kedokteran gigi untuk mendukung proses pembelajaran yang lebih komprehensif.

Jika tertarik berkuliah di Fakultas Kedokteran Gigi UI, kamu wajib menyimak informasi seputar FKG UI di bawah ini.

Kurikulum

Tahapan pertama dalam pendidikan dokter gigi di UI dimulai dari studi Sarjana Kedokteran Gigi yang akan ditempuh selama 7 semester atau 14 blok dengan beban studi 144 SKS. Selanjutnya, pendidikan jenjang profesi Kedokteran Gigi akan ditempuh selama 4 semesterdengan beban studi 31 SKS.

Kurikulum yang dijalankan di FKG UI dilaksanakan sesuai dengan Kurikulum Berbasis Kompetensi (KBK) yang telah ditetapkan oleh Konsil Kedokteran Indonesia (KKI). Sejak tahun 2003 pendidikan akademik di FKG UI juga dilakukan melalui pembelajaran aktif dengan menggunakan strategi Problem Based Learning (PBL) yang lebih menekankan pada pembelajaran yang berpusat pada siswa (Student Centered Learning).

Program Studi di Fakultas Kedokteran Gigi UI

FKG UI membuka beragam program studi yang terdiri dari:

Program Sarjana

  • Sarjana Kedokteran Gigi
  • Sarjana Kelas Khusus Internasional

Program Pendidikan Dokter Gigi Spesialis

  • Spesialis Ortodonti
  • Spesialis Periodonsia
  • Spesialis Prostodontik
  • Spesialis Konservasi
  • Spesialis Penyakit Mulut
  • Spesialis Bedah Mulut dan Maksilofasial
  • Spesialis Kedokteran Gigi Anak
  • Spesialis Radiologi Kedokteran Gigi
  • Spesialis Odontologi Forensik

Program Magister

  • Magister Ilmu Kesehatan Gigi Komunitas
  • Magister Ilmu Kedokteran Gigi Dasar

Program Doktor

  • Pendidikan Doktor Ilmu Kedokteran Gigi

Baca juga: 15 Fakultas Kedokteran Ini Sepi Peminat, Tertarik Mendaftar?

Departemen Fakultas Kedokteran Gigi UI

Fakultas Kedokteran Gigi Universitas Indonesia melaksanakan kegiatan akademiknya dengan membagi kedokteran gigi ke dalam sebelas departemen sesuai bidangnya/cabang ilmu agar proses pembelajaran lebih mudah. Berikut 11 departemennya:

  1. Biologi Oral
  2. Ilmu Bedah Mulut dan Maksilofasial
  3. Ilmu Kedokteran Gigi Anak
  4. Ilmu Kedokteran Gigi Masyarakat – Pencegahan
  5. Ilmu Konservasi Gigi
  6. Ilmu Material Kedokteran Gigi
  7. Ilmu Penyakit Mulut
  8. Ortodonsia
  9. Periodonsia
  10. Prostodonsia
  11. Radiologi Kedokteran Gigi

Jalur Masuk Penerimaan

Fakultas Kedokteran Gigi UI membuka beberapa jalur seleksi bagi calon mahasiswa baru, melalui:

Jalur seleksi nasional oleh BPPP Kemendikbud

  • Seleksi Nasional Berdasarkan Prestasi (SNBP)
  • Seleksi Nasional Berdasarkan Tes (SNBT)
  • tanpa tes melalui SNBP yang diselenggarakan oleh BPPP Kemendikbud dan PPKB atau Talent Scouting yang diselenggarakan oleh UI

Jalur seleksi mandiri oleh UI

  • Program Pemerataan Kesempatan Belajar (PPKB)
  • Seleksi Masuk UI (SIMAK UI)

Jalur seleksi Kelas Khusus Internasional (KKI)

  • Talent Scouting
  • Seleksi Masuk KKI UI (SIMAK KKI UI)

Setiap jalur masuk memiliki ketentuan dan materi seleksi yang berbeda-beda, pastikan kamu memperhatikan dan mempersiapkan diri sebelum mendaftar.

Baca juga: Simak 4 Jalur Masuk UI 2023 beserta Jadwal dan Daya Tampungnya di Sini!

Fasilitas

Fakultas Kedokteran Gigi UI dilengkapi dengan berbagai macam fasilitas untuk menunjang pembelajaran mahasiswa, di antaranya

  • Ruang kelas metode PBL (Problem Based Learning)
  • Ruang praktikum
  • Ruang skills lab
  • Perpustakaan
  • Laboratorium komputer
  • Laboratorium riset biologi oral dan material kedokteran gigi
  • Dental simulation/clinic
  • Klinik integrasi untuk mahasiswa program profesi dan spesialis
  • Puskesmas untuk mahasiswa program profesi bekerja di komunitas (Ilmu Kesehatan Gigi Masyarakat)
  • Asrama mahasiswa di Serpong
  • Rumah Sakit Khusus Gigi dan Mulut (RSKGM)
  • Lapangan bulutangkis
  • Kantin
  • Musola
  • Student lounge

Informasi seputar Fakultas Kedokteran Gigi UI di atas bisa kamu jadikan referensi jika tertarik untuk berkuliah di Universitas Indonesia. Semoga bermanfaat!


Raih impian masuk kampus pilihanmu bersama Indonesia College. Tersedia bimbingan khusus Kedokteran. Belajar juga makin mudah dengan adanya layanan Bimbel Online.

Dapatkan informasi terkini dunia perkuliahan di blog bimbelkedokteran.id. Cek juga halaman kami lainnya di indonesiacollege.co.id dan indonesia-college.com – Indonesia College sudah berpengalaman sejak tahun 1993.

Jurusan Kedokteran paling diminati

Ini 7 Jurusan Kedokteran PTN Favorit di SNBT 2023!

Jurusan Kedokteran Favorit di SNBT 2023 – Sampai saat ini, jurusan kedokteran masih menjadi langganan sebagai jurusan paling diminati pada seleksi masuk kampus di berbagai perguruan tinggi, khususnya PTN. Tak heran, minat yang tinggi ini pun membuat jurusan kedokteran menjadi salah satu jurusan dengan persaingan yang sangat ketat. 

Ada berbagai jalur untuk bisa mengambil studi kedokteran di PTN, salah satunya melalui seleksi nasional berdasarkan tes (SNBT). Melalui jalur ini, jurusan kedokteran juga selalu menduduki peringkat teratas sebagai program studi yang paling diminati oleh calon mahasiswa. Berdasarkan data statistik SNBT 2023, 7 dari 20 program studi paling diminati merupakan program studi kedokteran di berbagai PTN yang ada di Indonesia.

Jika tertarik melanjutkan studi di jurusan kedokteran, data ini bisa menjadi salah satu pertimbangan kamu untuk memilih PTN pada jalur SNBT nantinya. Berikut informasi selengkapnya, mari simak!

Jurusan Kedokteran Paling Diminati di SNBT 2023

1. Universitas Padjadjaran (Unpad)

Tidak hanya menjadi fakultas kedokteran terfavorit, prodi Pendidikan Dokter Universitas Padjadjaran juga menempati urutan pertama prodi paling diminati di SNBT 2023, loh! Pada penerimaan tahun ini, ada 3.856 calon mahasiswa yang memilih Pendidikan Dokter Unpad menjadi pilihannya untuk menempuh studi kedokteran. 

Fakultas Kedokteran Unpad telah didirikan sejak tahun 1957 yang berlokasi di Jatinangor, Sumedang dan saat ini telah terakreditasi A oleh BAN-PT. FK Unpad juga berhasil menempati urutan ke-4 sebagai fakultas kedokteran terbaik di Indonesia menurut QS WUR 2023. 

Baca juga: 3 PTN ini Buka Prodi Kedokteran Baru Tahun 2023

2. Universitas Indonesia (UI)

Urutan selanjutnya diduduki oleh prodi Pendidikan Dokter Universitas Indonesia yang berada di posisi ke-4 paling diminati di SNBT 2023 dengan peminat sebanyak 3.827 orang. Bukan tanpa alasan, FK UI juga menempati urutan pertama untuk kampus dengan fakultas kedokteran terbaik di Indonesia menurut QS WUR 2023. 

FK UI juga merupakan salah satu kampus dengan pendidikan kedokteran tertua di Indonesia dari hasil peleburan Perguruan Tinggi Kedokteran Republik Indonesia dengan Geneeskundige Faculteit Nood-Universiteit van Indonesie milik Belanda pada 1950. Saat ini, FK UI memiliki 2 kampus utama yang berlokasi di Kampus Salemba dan Kampus Depok yang terletak di Gedung Rumpun Ilmu Kesehatan.

3. Universitas Gadjah Mada (UGM)

Sebagai fakultas kedokteran tertua, FK UGM merupakan salah satu pioneer dalam pendidikan dokter di Indonesia. Tidak heran, setiap tahunnya ribuan calon mahasiswa memilih UGM untuk melanjutkan pendidikan khususnya di bidang kedokteran. Pada SNBT 2023, prodi kedokteran UGM menempati urutan ke-5 sebagai prodi paling diminati oleh 3.766 calon mahasiswa. 

PTN yang berada di Yogyakarta ini juga membuka penerimaan pendidikan dokter melalui jalur mandiri dan kelas internasional (IUP). Selain itu, FK UGM juga telah menyediakan pendidikan profesi dokter hingga spesialis untuk bagi mahasiswa yang telah lulus sarjana kedokteran.

4. Universitas Hasanuddin (Unhas)

Dengan peminat sebanyak 3.681 calon mahasiswa, FK Unhas juga menjadi salah satu fakultas kedokteran terfavorit pada SNBT 2023. Unhas telah mendirikan fakultas kedokteran sejak tahun 1956 di Makassar yang saat ini telah mendapatkan akreditasi A oleh BAN-PT. 

5. Universitas Sebelas Maret (UNS)

Salah satu kampus yang berada di Jawa Tengah ini juga memiliki FK dengan peminat yang tak kalah banyaknya yaitu 3.551 calon mahasiswa. Pada sejarahnya, FK UNS bermula dari Fakultas Kedokteran Perguruan Tinggi Pembangunan Nasional (PTPN) Cabang Surakarta di bawah Departemen Hankam yang bergabung menjadi Universitas Negeri Surakarta Sebelas Maret pada 8 Maret 1976.

Baca juga: Yuk, Intip Biaya Kuliah Kedokteran di 5 Kampus Jogja

6. Universitas Airlangga (Unair)

Selain banyak diminati dan telah terakreditasi A, FK Unair juga berada di urutan kedua sebagai fakultas kedokteran terbaik di Indonesia, loh! Selain itu, FK Unair juga merupakan salah satu kampus kedokteran tertua yang ada di Indonesia. Tidak hanya membuka program bagi S1, FK Unair juga membuka 6 prodi S2, 2 prodi profesi, 25 prodi spesialis dan 7 prodi subspesialis lengkap dengan 2 RS mitra yaitu RS Dr. Soetomo dan RS UNAIR. 

7. Universitas Brawijaya (UB)

Prodi Kedokteran Universitas Brawijaya menempati urutan ke-15 sebagai prodi dengan peminat terbanyak di Indonesia melalui SNBT 2023 dengan pendaftar sebanyak 3.305 orang. FK yang berada di Malang, Jawa Timur ini mulanya berasal dari STKM atau Sekolah Tinggi Kedokteran Malang yang resmi menjadi FK UB pada tahun 1974. 

Itu dia daftar fakultas atau prodi kedokteran yang paling diminati oleh calon mahasiswa pada seleksi SNBT 2023 lalu. Informasi ini dapat kamu jadikan gambaran untuk menentukan kampus untuk melanjutkan pendidikan di bidang kedokteran nantinya.


Raih impian masuk kampus pilihanmu bersama Indonesia College. Tersedia bimbingan khusus Kedokteran. Belajar juga makin mudah dengan adanya layanan Bimbel Online.

Dapatkan informasi terkini dunia perkuliahan di blog bimbelkedokteran.id. Cek juga halaman kami lainnya di indonesiacollege.co.id dan indonesia-college.com – Indonesia College sudah berpengalaman sejak tahun 1993.

Dokter spesialis dan subspesialis

Jenis Dokter Spesialis dan Subspesialis yang Ada di Indonesia

Dokter spesialis dan subspesialis – Setelah menjalani masa pendidikan preklinik selama 4 tahun dan mendapat gelar S.Ked., perjalanan menjadi seorang dokter masih berlanjut dengan co-ass selama 2 tahun. Tak sampai di situ, masih ada ujian kompetensi (UKMPPD) untuk bisa menyandang gelar dr. dan dapat disumpah menjadi seorang dokter. Untuk mendapatkan izin praktik, seorang dokter masih harus menjalankan magang (internship) di berbagai layanan kesehatan.

Tidak berhenti sampai di sana, masih ada program lanjutan untuk bisa mengambil suatu spesialisasi di bidang kedokteran tertentu melalui Program Pendidikan Dokter Spesialis (PPDS). Selain spesialis, ada pula istilah subspesialis dalam jenjang pendidikan dan karir seorang dokter. Lalu, apa perbedaan spesialis dan subspesialis ini?

Mari simak pembahasan dan ragam jenisnya berikut ini!

Baca juga: Kenali Jurusan Kedokteran Forensik di Sini!

Pendidikan Dokter Spesialis

Dokter yang ingin melanjutkan pendidikannya pada bidang kedokteran yang lebih spesifik bisa mengikuti Program Pendidikan Dokter Spesialis (PPDS). Program PPDS dilaksanakan selama 4-10 semester bergantung pada jenis spesialis yang diambil. Ada banyak pilihan perguruan tinggi untuk menempuh PPDS di seluruh Indonesia, mulai dari UI, UGM, Unpad, Undip, Unsyiah, Unsri, Unair, dan masih banyak lagi. 

Mahasiswa PPDS akan lebih banyak belajar dan mempraktikkan keilmuannya secara langsung di layanan kesehatan, utamanya di rumah sakit pendidikan yang bekerja sama dengan kampus terkait. Setelah lulus, dokter yang telah mengambil spesialisasi akan mendapatkan gelar Sp. sesuai dengan spesialis yang diambil. 

Dikutip dari laman Fakultas Kedokteran UI, berikut adalah program studi atau jenis spesialis serta gelar akademiknya yang bisa dipilih untuk PPDS:

  1. Anestesiologi dan Terapi Intensif (Sp.An)
  2. Ilmu Bedah (Sp.B)
  3. Ilmu Penyakit Dalam (Sp.PD)
  4. Ilmu Kesehatan Anak (Sp.A)
  5. Obstetri dan Ginekologi (Sp.OG)
  6. Neurologi (Sp.N)
  7. Ilmu Kedokteran Jiwa (Sp.KJ)
  8. Ilmu Kesehatan Mata (Sp.M)
  9. Dermatologi dan Venereologi (Sp.DV)
  10. Ilmu Penyakit Telinga, Hidung, Tenggorok, Bedah Kepala Leher (Sp.THT)
  11. Ilmu Penyakit Jantung dan Pembuluh Darah (Sp.JP)
  12. Pulmonologi dan Kedokteran Respirasi (Sp.P)
  13. Radiologi (Sp.Rad)
  14. Kedokteran Forensik dan Studi Medikolegal (Sp.FM)
  15. Patologi Anatomik (Sp.PA)
  16. Patologi Klinik (Sp.PK)
  17. Orthopaedi dan Traumatologi (Sp.OT)
  18. Urologi (Sp.U)
  19. Ilmu Bedah Saraf (Sp.BS)
  20. Ilmu Kedokteran Fisik dan Rehabilitasi (Sp.KFR)
  21. Ilmu Bedah Plastik Rekonstruksi dan Estetik (Sp.BP-RE)
  22. Ilmu Kedokteran Olahraga (Sp.KO)
  23. Mikrobiologi Klinik (Sp.MK)
  24. Farmakologi Klinik (Sp.FK)
  25. Kedokteran Okupasi (Sp.OK)
  26. Bedah Toraks Kardio Vaskular (Sp.BTKV)
  27. Onkologi Radiasi (Sp.OnkRad)
  28. Kedokteran Penerbangan (Sp.KP)
  29. Ilmu Gizi Klinik (Sp.GK)
  30. Parasitologi Klinik (Sp.ParK)
  31. Akupuntur Medik (Sp.Ak)
  32. Kedokteran Keluarga Layanan Primer (Sp.KKLP)

Baca juga: Jurusan Administrasi Kesehatan – Informasi, Prospek Kerja dan Daftar Kampusnya

Pendidikan Dokter Subspesialis

Tak jauh berbeda dengan spesialis, pendidikan lanjutan subspesialis juga merupakan pendalaman ilmu, keterampilan, dan prosedur di satu bidang kedokteran spesifik. Seorang dokter yang melanjutkan pendidikan subspesialis dan telah mendapatkan pengakuan dari Kolegium pengampu cabang ilmu terkait akan mendapatkan gelar dokter Spesialis Konsultan (K).

Program subspesialis pertama kali diselenggarakan oleh UI dan kini juga bisa diikuti di UGM, Unair, UNS, UB, Unsyiah, hingga Unpad. Pilihan program studi atau jenis subspesialis yang ada di Indonesia, terdiri dari:

  1. Ilmu Penyakit Dalam
  2. Ilmu Kesehatan Anak
  3. Ilmu Bedah
  4. Obstetri dan Ginekologi
  5. Ilmu Kedokteran Jiwa
  6. Anestesiologi

Itulah informasi mengenai berbagai program dokter spesialis dan subspesialis yang ada di indonesia. Semoga bermanfaat!


Raih impian masuk kampus pilihanmu bersama Indonesia College. Tersedia bimbingan khusus Kedokteran. Belajar juga makin mudah dengan adanya layanan Bimbel Online.

Dapatkan informasi terkini dunia perkuliahan di blog bimbelkedokteran.id. Cek juga halaman kami lainnya di indonesiacollege.co.id dan indonesia-college.com – Indonesia College sudah berpengalaman sejak tahun 1993.

fakultas kedokteran Unisma

Yuk, Kenalan dengan Fakultas Kedokteran Unisma

Kedokteran Unisma – Universitas Islam Malang (Unisma) merupakan perguruan tinggi swasta di kota Malang. Unisma membuka berbagai fakultas, salah satunya yaitu Fakultas Kedokteran. Fakultas Kedokteran Unisma membuka prodi Kedokteran, yaitu program studi pendidikan dokter dan program studi profesi dokter.

Fakultas Kedokteran Unisma adalah fakultas kedokteran pertama yang berdiri di lingkungan perguruan tinggi Nahdlatul Ulama di Indonesia. Prodi Pendidikan Dokter dan Profesi Dokter Unisma telah terakreditasi Baik Sekali oleh LAM-PTKes.

Kamu tertarik untuk kuliah Kedokteran di salah satu universitas di Malang ini, yuk, simak informasi selengkapnya di bawah ini.

Program Studi Pendidikan Dokter

Kurikulum pendidikan di Program Studi Pendidikan Dokter disusun dengan berorientasi pada perkembangan Ilmu Pengetahuan dan Teknologi, dengan landasan Aqidah Islam, serta berorientasi pada kepentingan masyarakat. Beban studi di Program Studi Pendidikan Dokter Unisma adalah 149 SKS yang terdiri dari 118 SKS muatan kurikulum inti dan 31 SKS muatan lokal.  Beban studi ini ditempuh dengan masa studi minimal 7 semester dan maksimal 13 semester.

Kurikulum Berbasis Kompetensi Program Studi Pendidikan Dokter  yang disempurnakan tahun 2018 terbagi dalam 4 tahap yaitu Basic Medical Science, System-Physiology, Departemental-Pathology, dan yang terakhir adalah Excellent Moslem Doctor. Masing-masing tahap berlangsung selama satu tahun ajaran (2 semester).

Materi-materi kuliah di Kedokteran Unisma terintegrasikan dalam blok-blok, dimana setiap tahap terdiri dari tiga hingga lima blok. Secara keseluruhan Kurikulum Berbasis Kompetensi Program Studi Kedokteran FK Unisma yang disempurnakan tahun 2018 terdiri dari 149 Satuan Kredit Semester (SKS) yang terdiri dari 112 SKS blok dan 37 SKS General Studies.

Baca juga: Mari Mengenal Universitas Islam Bandung (Unisba) di Sini!

Program Studi Profesi Dokter

Kurikulum pendidikan di Program Studi Profesi Dokter disusun dengan berorientasi pada perkembangan Ilmu Pengetahuan dan Teknologi, dengan landasan Aqidah Islam, serta berorientasi pada kepentingan masyarakat. Tahap pendidikan profesi di Program Studi Profesi Dokter Fakultas Kedokteran Unisma terdiri dari 40 SKS yang ditempuh selama 2 tahun, meliputi hospital based training dan community/public health center based training.

Sebagian besar kegiatan pengajaran pada jenjang Program Pendidikan Profesi adalah berbentuk Pengalaman Belajar Klinik (PBK) dan Pengalaman Belajar Lapangan (PBL)meliputi bed side teaching, tutorial klinik, clinical supervisor dan clinical coassistency, laporan kasus dan referat. Dalam pelaksanaannya 1 SKS pendidikan profesi setara dengan 3 minggu, 2 SKS 5 minggu, dan 4 SKS setara dengan 10 minggu mengikuti kegiatan kepaniteraan klinik di laboratorium yang bersangkutan.

Baca juga: Daftar 5 Kampus Jogja yang Memiliki Fakultas Kedokteran

Semoga informasi seputar Fakultas Kedokteran Unisma di atas bisa menjadi referensimu dalam memilih jurusan kuliah kedokteran yang tepat, ya!


Raih impian masuk kampus pilihanmu bersama Indonesia College. Tersedia bimbingan khusus Kedokteran. Belajar juga makin mudah dengan adanya layanan Bimbel Online.

Dapatkan informasi terkini dunia perkuliahan di blog bimbelkedokteran.id. Cek juga halaman kami lainnya di indonesiacollege.co.id dan indonesia-college.com – Indonesia College sudah berpengalaman sejak tahun 1993.

Universitas Islam Bandung - Unisba

Mari Mengenal Universitas Islam Bandung (Unisba) di Sini!

Universitas Islam Bandung – Salah satu perguruan tinggi yang membuka program studi kedokteran di Bandung, Jawa Barat yaitu Universitas Islam Bandung (Unisba). Fakultas Kedokteran Unisba sudah mulai beroperasi sejak tahun 2004 dan saat ini telah mengantongi akreditasi A dari BAN PT, loh! Selain kedokteran, masih banyak pilihan fakultas dan program studi yang dibuka di Unisba mulai dari Sarjana (S1), Magister (S2), Doktor (S3), dan Program Profesi.

Sebagai salah satu PTS tertua di Indonesia, kualitas pendidikan di Unisba juga tidak perlu diragukan lagi. Hal ini juga dibuktikan dengan akreditasi institusi A yang dimiliki oleh Unisba dari BAN PT. Tak hanya itu, Unisba juga menawarkan berbagai jenis beasiswa yang bisa kamu ikuti. Gimana? Tertarik melanjutkan pendidikan di Unisba?

Sebelum itu, yuk kenalan lebih dekat dengan Unisba dengan berbagai informasi di bawah ini!

Sejarah Unisba

Gagasan pendirian Unisba pertama kali tercetus pada tanggal 15 November 1958 melalui berdirinya Perguruan Islam Tinggi (PIT) di bawah Yayasan Pendidikan Islam. Pada tahun 1967, PIT resmi berganti nama menjadi Universitas Islam Bandung (Unisba) di bawah kepemimpinan Prof. T. M. Soelaeman, M.Sc., EE. Kegiatan perkuliahan pertama kali diselenggarakan di Gedung Muslimin, Jalan Palasari No. 9, Bandung. Barulah pada tahun 1972 seluruh kegiatan di Unisba dipindahkan ke kampus biru di Jalan Tamansari No. 1, Bandung.

Fakultas dan Jurusan Kuliah di Unisba

Fakultas Syariah

  • Sarjana Hukum Keluarga Islam
  • Sarjana Hukum Ekonomi Syariah
  • Sarjana Perbankan Syariah
  • Magister Ekonomi Syariah

Fakultas Dakwah

  • Sarjana Komunikasi dan Penyiaran Islam

Fakultas Tarbiyah & Keguruan

  • Sarjana Pendidikan Agama Islam
  • Sarjana Pendidikan Guru PAUD
  • Magister Pendidikan Islam

Fakultas Hukum

  • Sarjana Ilmu Hukum
  • Sarjana Kenotariatan
  • Magister Ilmu Hukum
  • Doktor Ilmu Hukum

Fakultas Psikologi

  • Sarjana Psikologi
  • Profesi Psikologi

Fakultas MIPA

  • Sarjana Statistika
  • Sarjana Matematika
  • Sarjana Farmasi
  • Profesi Apoteker

Fakultas Teknik

  • Sarjana Teknik Industri
  • Sarjana Perencanaan Wilayah & Kota
  • Sarjana Teknik Pertambangan
  • Magister Perencanaan Wilayah & Kota
  • Profesi Pendidikan Insinyur

Fakultas Ilmu Komunikasi

  • Sarjana Ilmu Komunikasi
  • Magister Ilmu Komunikasi
  • Doktor Ilmu Komunikasi

Fakultas Ekonomi & Bisnis

  • Sarjana Akuntansi
  • Sarjana Ekonomi Pembangunan
  • Sarjana Manajemen
  • Magister Manajemen
  • Magister Akuntansi

Fakultas Kedokteran

  • Sarjana Ilmu Kedokteran

Jalur Masuk Unisba

Jalur USM

Jalur Ujian Saringan Masuk (USM) merupakan jalur masuk Unisba yang dilaksanakan berdasarkan tes. Tes USM akan dilaksanakan secara  online sehingga dapat dilaksanakan di rumah masing-masing peserta. Jalur USM Unisba memiliki biaya pendaftaran sebesar:

  • Rp300.000 (untuk 2 pilihan) dan terdapat tambahan biaya  psikotes untuk Fakultas Psikologi, Farmasi, dan Manajemen sebesar Rp250.000
  • Rp400.000 untuk Fakultas Kedokteran dan tambahan biaya psikotes sebesar Rp300.000

Persyaratan Jalur USM

  • Lulusan SMA/sederajat tahun 2021, 2022, 2023 atau sedang duduk di kelas 3 SMA/sederajat.
  • Bagi pendaftaran ke Program studi PAI, PG-Paud, Statistika, dan Matematika bisa dari lulusan tahun 2020.
  • Surat keterangan tidak buta warna khusus untuk pilihan Program Studi Pertambangan, Psikologi, Farmasi, dan Kedokteran.

Jalur PMDK

Melalui jalur masuk Penelusuran Minat dan Kemampuan (PMDK) ini kamu tidak dipungut biaya pendaftaran dan tidak perlu mengikuti ujian, karena proses seleksi dilihat dari prestasi bidang akademik (rapor dan nilai ijazah), olahraga dan seni.

Persyaratan Jalur PMDK

  • Lulusan SMA/sederajat tahun 2021, 2022, 2023 atau sedang duduk di kelas 3 SMA/sederajat.
  • Bagi pendaftaran ke Program studi PAI, PG-Paud, Statistika, dan Matematika bisa dari lulusan tahun 2020.
  • Bagi pendaftaran ke Program Studi Hukum hanya untuk lulusan tahun 2023 dan 2022
  • Bagi pendaftaran ke Program Studi Farmasi, Teknik Pertambangan, Teknik Industri, Teknik Perencanaan Wilayah & Kota, dan Pendidikan Dokter hanya untuk lulusan tahun 2023
  • Lulusan SMK dengan nilai rata-rata ijazah 6.0 (enam koma nol) dapat mendaftarkan diri menjadi calon mahasiswa, kecuali untuk Fakultas Psikologi dan Kedokteran.
  • Program Studi PG-PAUD ditujukan bagi lulusan SMA/SMK/Pesantren dan Guru (umum).

Biaya Kuliah Unisba

Biaya pendidikan Unisba terdiri dari beberapa komponen sebagai berikut:

  • IPU adalah Infak Pengembangan Universitas dibayar 50% pada semester 1 dan 50% di semester 2 (satu kali selama menjadi mahasiswa) yang berkisar antara Rp1.400.000 – Rp150.000.000
  • IPF adalah Infak Pengembangan Fakultas (dilunasi pada semester 1, satu kali selama menjadi mahasiswa) yang berkisar antara Rp500.000 – Rp65.000.000
  • IKT adalah Infak Kuliah Tetap dibayar 50% pada semester 1 dan 50% di semester (setiap tahun selama menjadi mahasiswa). Khusus Fakultas Kedokteran, penambahan IPF di kelipatan Rp 15.000.000
  • ISKS adalah Infak Satuan Kredit Semester (dibayarkan sesuai dengan pengambilan sks tiap semester, untuk semester ke-1 dibayarkan pada saat registrasi smt-1).
  • Pembayaran pada saat registrasi = 50% IPU + IPF + 50% IKT + (ISKS x SKS)
  • Seluruh biaya pendidikan tersebut berlaku bagi mahasiswa di luar baik domestik maupun asing Unisba yang mengambil Mata Kuliah di Unisba.
  • Rincian lebih lengkap terkait biaya kuliah Unisba dapat kamu akses melalui laman berikut.

Beasiswa Unisba

Beasiswa Unisba

  • Beasiswa Hafidz
  • Beasiswa Baitul Maal

Beasiswa Non-Unisba

  • Beasiswa BPPA
  • Beasiswa PT Djarum
  • Beasiswa PT Sanbe
  • Beasiswa RMP (Rawan Melanjutkan Pendidikan)
  • Jabar Future Leaders Scholarship
  • Beasiswa Bank Indonesia
  • Beasiswa Penerbit Erlangga

Beasiswa Internasional

  • Scholarship
  • Exchange
  • Internship

Itu dia berbagai informasi seputar Universitas Islam Bandung. Bagi kamu yang tertarik untuk melanjutkan pendidikan di Unisba, kira-kira ingin mengikuti jalur masuk yang mana, nih?


Raih impian masuk kampus pilihanmu bersama Indonesia College. Tersedia bimbingan khusus Kedokteran. Belajar juga makin mudah dengan adanya layanan Bimbel Online.

Dapatkan informasi terkini dunia perkuliahan di blog bimbelkedokteran.id. Cek juga halaman kami lainnya di indonesiacollege.co.id dan indonesia-college.com – Indonesia College sudah berpengalaman sejak tahun 1993.

Fakultas Kedokteran UPI

Fakultas Kedokteran UPI Resmi Buka Pendaftaran, Tertarik Mendaftar?

Pendaftaran kedokteran UPI – Tingginya minat dan potensi calon mahasiswa yang ingin melanjutkan pendidikan kedokteran membuat berbagai perguruan tinggi berlomba-lomba membuka Fakultas Kedokteran, salah satunya UPI. Universitas Pendidikan Indonesia (UPI) membuka penerimaan mahasiswa FK melalui jalur Seleksi Mandiri (SM FK UPI) yang bisa diikuti oleh lulusan SMA/MA/SMK/paket C.

Bersamaan dengan IPB University, UNESA, dan ITS, UPI juga merupakan salah satu PTN yang ikut membuka Fakultas Kedokteran yang mulai menerima mahasiswa pada tahun 2023. Fakultas Kedokteran UPI membuka penerimaan melalui jalur Seleksi Mandiri UPI (SM FK UPI) yang bisa diikuti oleh lulusan SMA/MA/SMK/Paket C tahun 2023, 2022, dan 2021.

Pembukaan berbagai Fakultas Kedokteran ini tidak lain adalah upaya untuk memfasilitasi minat dan potensi calon mahasiswa untuk menempuh pendidikan kedokteran. Apakah kamu juga termasuk salah satu peminat Fakultas Kedokteran? Barangkali UPI bisa jadi salah satu pilihan kamu, nih!

Yuk, simak informasi pendaftaran Fakultas Kedokteran UPI 2023 berikut!

Baca juga: 9 Jurusan Kedokteran Terbaik di Indonesia Tahun 2023

Persyaratan FK UPI 2023

Berikut adalah persyaratan yang wajib dipenuhi bagi calon peserta Seleksi Mandiri FK UPI:

  1. Warga Negara Indonesia (WNI)
  2. Lulus SMA/MA/SMK/Paket C tahun 2023, 2022, dan 2021
  3. Mempunyai kesehatan fisik dan bebas buta warna yang dibuktikan dengan adanya Surat Keterangan Sehat dan Bebas Buta Warna dari RS atau Puskesmas.
  4. Memiliki Kartu Peserta SM FK UPI Asli (hasil cetak) yang diperlihatkan saat ujian seleksi
  5. Memiliki Fotokopi Ijazah Terlegalisir atau SKL Asli atau Surat Keterangan atau Surat Lain yang sejenis yang diperlihatkan saat ujian seleksi

Ketentuan Pendaftaran

  1. Pendaftaran dilakukan secara online pada laman https://pmb.upi.edu
  2. Uang yang sudah disetor ke bank tidak dapat diminta kembali
  3. Setiap pendaftar hanya diberikan satu kali kesempatan untuk melakukan pendaftaran secara daring (online)
  4. Mengisi Form Pernyataan Kesediaan Membayar Biaya Pendidikan yang akan diunggah pada proses pendaftaran SM FK UPI.

Biaya Pendaftaran FK UPI

Untuk bisa mengikuti Seleksi Mandiri FK UPI 2023, setiap peserta dikenakan biaya pendaftaran sebesar Rp350.000 yang dibayarkan saat pendaftaran secara daring. Biaya pendaftaran dapat dibayarkan melalui Teller Bank Negara Indonesia (BNI) dan Bank Mandiri cabang manapun atau melalui e-banking dan ATM dengan memasukkan Nomor Bayar PMB SM FK UPI. Setelah pembayaran biaya pendaftaran berhasil, peserta akan mendapatkan bukti bayar dan PIN untuk melanjutkan proses pendaftaran. 

Baca juga: Mari Mengenal Universitas Islam Bandung (Unisba) di Sini!

Jadwal Seleksi FK UPI 2023

  • Pengambilan Nomor Bayar (online): 10-16 Agustus 2023
  • Pembayaran biaya pendaftaran: 10-16 Agustus 2023 (15.00 WIB)
  • Pengisian biodata peserta (online): 10-16 Agustus 2023 (23.59 WIB)
  • Pencetakan kartu peserta: 10-16 Agustus 2023 (23.59 WIB)
  • Pelaksanaan ujian seleksi: 18-20 Agustus 2023
  • Pengumuman hasil ujian seleksi: 22 Agustus 2023

Materi Ujian Seleksi FK UPI 2023

Ujian seleksi pada SM FK UPI terdiri dari beberapa subtes yang hampir mirip dengan materi UTBK-SNBT 2023, yaitu:

  • Tes Potensi Skolastik
  • Tes Literasi (Literasi dalam Bahasa Indonesia dan Bahasa Inggris)
  • Tes Kemampuan Mata Pelajaran (Kimia dan Biologi)

Biaya Pendidikan FK UPI

Mahasiswa yang berhasil diterima pada Seleksi Mandiri FK UPI 2023 akan dibebankan dengan biaya pendidikan yang terdiri dari:

  • Registrasi: Rp1.500.000
  • Biaya Penyelenggaraan Pembelajaran: Rp19.000.000/semester
  • Biaya Pengembangan Fasilitas dan Mutu Akademik: Rp7.500.000
  • Dana Pengembangan Lembaga: Rp175.000.000

Selain Biaya Penyelenggaraan Pembelajaran, hanya dibayarkan sekali pada saat registrasi semester pertama. 

Itulah informasi terkait ketentuan pendaftaran SM FK UPI 2023. Bagi kamu yang berminat mendaftar, jangan lupa persiapkan diri untuk seleksinya dengan sebaik-baiknya, ya!


Raih impian masuk kampus pilihanmu bersama Indonesia College. Tersedia bimbingan khusus Kedokteran. Belajar juga makin mudah dengan adanya layanan Bimbel Online.

Dapatkan informasi terkini dunia perkuliahan di blog bimbelkedokteran.id. Cek juga halaman kami lainnya di indonesiacollege.co.id dan indonesia-college.com – Indonesia College sudah berpengalaman sejak tahun 1993.

jurusan administrasi kesehatan

Jurusan Administrasi Kesehatan – Informasi, Prospek Kerja dan Daftar Kampusnya

Jurusan Administrasi Kesehatan – Jurusan kedokteran tentu sudah jadi top of mind apabila kamu tertarik untuk berkarir di bidang kesehatan. Meskipun begitu, masih banyak pilihan jurusan lain di bidang kesehatan yang bisa kamu pilih, salah satunya jurusan administrasi kesehatan.

Meskipun kurang populer, jurusan administrasi kesehatan juga banyak dibutuhkan khususnya dalam operasional berbagai layanan kesehatan. Nah, jika kamu berminat untuk berkecimpung di dunia layanan kesehatan, jurusan satu ini tentu bisa jadi salah satu pilihan yang tepat!

Sebelum itu, mari kenalan lebih dekat dengan jurusan administrasi kesehatan berikut ini!

Baca Juga: Kenali Jurusan Kedokteran Forensik di Sini!

Apa itu Jurusan Administrasi Kesehatan?

Seperti namanya, jurusan administrasi kesehatan merupakan bidang studi yang berfokus mengenai pengelolaan administrasi di bidang pelayanan kesehatan, seperti merencanakan dan mengawasi layanan medis di berbagai instansi kesehatan mulai dari rumah sakit, puskesmas, hingga klinik. Berkaitan dengan hal administratif, di jurusan ini kamu juga akan belajar mengelola persuratan, memantau dan mengelola anggaran, membuat catatan kesehatan, hingga mengarsipkan data.

Pada dasarnya, kuliah di jurusan ini sama dengan jurusan-jurusan lainnya di bidang kesehatan, di mana kamu akan banyak melakukan studi lapangan seperti praktikum atau observasi. Jurusan ini sangat cocok untuk kamu yang tertarik dengan dunia kesehatan namun tidak ingin berhadapan dengan pasien secara langsung.

Pilihan Kampus Jurusan Administrasi Kesehatan

Jika tertarik berkuliah di jurusan satu ini, ada banyak pilihan kampus baik PTN maupun PTS yang bisa kamu pilih. Berikut beberapa perguruan tinggi yang membuka jurusan administrasi kesehatan:

  1. Universitas Indonesia
  2. Universitas Airlangga
  3. Universitas Negeri Makassar
  4. Universitas Banten Jaya
  5. Institut Kesehatan Indonesia
  6. Sekolah Tinggi Ilmu Kesehatan

Baca juga: Apa Itu Jurusan Ilmu Gizi? Yuk, Cari Tahu di Sini!

Prospek Kerja Jurusan Administrasi Kesehatan

Setelah lulus dari jurusan administrasi kesehatan, kamu dapat berkarir di berbagai institusi kesehatan baik negeri maupun swasta dengan pilihan karir sebagai berikut:

1. Administrasi Rumah Sakit

Latar belakang administrasi kesehatan tentunya erat kaitannya dengan bidang kerja di bidang administrasi rumah sakit. Seorang yang bekerja di administrasi rumah sakit bertugas melayani pasien yang datang ke loket administrasi untuk melakukan pendaftaran hingga mengatur jadwal kunjungan dokter ke ruangan pasien rawat inap.

Bagian administrasi rumah sakit ini merupakan jembatan yang menyatukan komunikasi pasien terhadap dokter ataupun perawat yang bertugas di rumah sakit. Oleh karena itu, untuk bekerja di bidang administrasi rumah sakit haruslah memiliki kemampuan dalam melayani pasien hingga mengelola dokumen yang baik.

2. Rekam Medis

Profesi rekam medis juga bisa kamu jadikan pilihan setelah lulus dari jurusan ini. Profesi rekam medis bertugas dalam membantu dokter terkait catatan riwayat atau informasi pasien yang meliputi identitas, kondisi penyakit, hingga tindakan yang diterima selama di rumah sakit.

Berkarir di rekam medis sangat cocok bagi kamu yang mahir dan teliti dalam mengelola dan menyimpan data yang dibutuhkan oleh dokter. Bahkan, pekerjaan ini telah diatur dalam UU No. 29 Tahun 2004 mengenai praktik kedokteran yang mengatur bahwa setiap dokter dan dokter gigi dalam menyelenggarakan praktik kedokteran harus membuat rekam medis.

3. Membuka Klinik

Seorang lulusan administrasi kesehatan juga berkesempatan untuk membuka klinik kesehatan, loh!. Pembelajaran mengenai manajemen pengelolaan keuangan hingga administrasi rumah sakit dapat menjadi bekal untuk kamu praktikkan secara langsung dengan membuka klinik kesehatan sendiri. Selanjutnya, kamu juga bisa bekerja sama dan mempekerjakan dokter dan perawat yang mumpuni untuk menangani pasien.

4. Lembaga Kesehatan Pemerintah

Peluang kerja lainnya yang bisa dipilih oleh lulusan administrasi kesehatan adalah bekerja di berbagai lembaga atau instansi di bidang kesehatan milik pemerintah, seperti Kementerian Kesehatan, BPJS Kesehatan, BKKBN, Dinas Kesehatan, dan masih banyak lagi.

Itulah berbagai informasi mengenai jurusan administrasi kesehatan. Jika kamu berminat untuk kuliah di jurusan satu ini, jangan lupa persiapkan diri untuk mengikuti seleksi pada perguruan tinggi di atas, ya!


Raih impian masuk kampus pilihanmu bersama Indonesia College. Tersedia bimbingan khusus Kedokteran. Belajar juga makin mudah dengan adanya layanan Bimbel Online.

Dapatkan informasi terkini dunia perkuliahan di blog bimbelkedokteran.id. Cek juga halaman kami lainnya di indonesiacollege.co.id dan indonesia-college.com – Indonesia College sudah berpengalaman sejak tahun 1993.

fakultas kedokteran sepi peminat

15 Fakultas Kedokteran Ini Sepi Peminat, Tertarik Mendaftar?

Fakultas kedokteran sepi peminat – Prospek kerja yang baik, hingga prestise yang membanggakan membuat banyak orang berbondong-bondong berkuliah di jurusan kedokteran. Tingginya persaingan membuat kesempatan untuk bisa lulus dan berkuliah di jurusan kedokteran menjadi sangat tinggi pula.

Tak heran, di berbagai PTN maupun PTS yang membuka fakultas kedokteran, peminatnya selalu menduduki peringkat tertinggi di setiap tahun seleksi. Apakah kamu juga menjadi salah satu peminat dan ingin berkuliah di fakultas kedokteran? Tenang saja, kamu tidak perlu menyerah dulu!

Masih banyak pilihan kampus yang membuka fakultas kedokteran dengan kualitas yang tidak kalah bagus namun persaingannya tidak begitu ketat. Berikut kami rangkum beberapa pilihan PTN dengan fakultas kedokteran sepi peminat berdasarkan data SBMPTN 2022 dan daya tampungnya pada SNBT 2023. Simak sampai akhir, ya!

Baca juga: Daftar Kampus dengan Fakultas Kedokteran di Jawa Timur

Fakultas Kedokteran di Pulau Jawa

Dari sekian banyak PTN yang ada di Pulau Jawa, berikut beberapa pilihan dengan fakultas kedokteran yang bisa kamu pilih:

1. Universitas Sultan Ageng Tirtayasa (Untirta)

Peminat SBMPTN 2022: 958

Daya tampung SNBT 2023: 28

2. Universitas Islam Negeri (UIN) Malang

Peminat SBMPTN 2022: 1.004

Daya tampung SNBT 2023: 30 

3. Universitas Islam Negeri (UIN) Jakarta

Peminat SBMPTN 2022: 1.141

Daya tampung SNBT 2023: 60

4. Universitas Jember (Unej)

Peminat SBMPTN 2022: 1.506

Daya tampung SNBT 2023: 85

5. Universitas Jenderal Soedirman (Unsoed)

Peminat SBMPTN 2022: 2.378

Daya tampung SNBT 2023: 52 

Baca juga: 9 Jurusan Kedokteran Terbaik di Indonesia Tahun 2023

Fakultas Kedokteran di Luar Pulau Jawa

1. Universitas Khairun (Unkhair)

Peminat SBMPTN 2022: 328

Daya tampung SNBT 2023: 20 

2. Universitas Cenderawasih (Uncen)

Peminat SBMPTN 2022: 411

Daya tampung SNBT 2023: 65 

3. Universitas Negeri Gorontalo (UNG)

Peminat SBMPTN 2022: 411

Daya tampung SNBT 2023: 30 

4. Universitas Palangkaraya (UPR)

Peminat SBMPTN 2022: 673

Daya tampung SNBT 2023: 40

5. Universitas Syiah Kuala (Unsyiah)

Peminat SBMPTN 2022: 689

Daya tampung SNBT 2023: 80

6. UIN Alauddin

Peminat SBMPTN 2022: 742

Daya tampung SNBT 2023: 20

7. Universitas Nusa Cendana (Undana)

Peminat SBMPTN 2022: 827

Daya tampung SNBT 2023: 43

8. Universitas Tanjungpura (Untan)

Peminat SBMPTN 2022: 870

Daya tampung SNBT 2023: 40 

9. Universitas Pattimura (Unpatti)

Peminat SBMPTN 2022: 880

Daya tampung SNBT 2023: 60

10. Universitas Bengkulu (Unib)

Peminat SBMPTN 2022: 941

Daya tampung SNBT 2023: 25

Itulah daftar lengkap beberapa FK di PTN baik di pulau jawa maupun luar jawa yang bisa kamu jadikan pilihan karena persaingannya yang tidak begitu ketat. Dari berbagai pilihan PTN dengan fakultas kedokteran sepi peminat di atas, kamu berminat untuk melanjutkan kuliah di kampus yang mana, nih? Coba bagikan di kolom komentar, ya!


Raih impian masuk kampus pilihanmu bersama Indonesia College. Tersedia bimbingan khusus PTNKedokteranSekolah KedinasanIUP UGM, dan KKI UI. Belajar juga makin mudah dengan adanya layanan Bimbel Online.

Dapatkan informasi terkini dunia perkuliahan di blog indonesiacollege.co.id. Cek juga halaman kami lainnya di bimbelkedokteran.id dan indonesia-college.com – Indonesia College sudah berpengalaman sejak tahun 1993.