IUP UGM atau International Undergraduate Program adalah penerimaan mahasiswa baru yang disediakan oleh UGM untuk dimanfaatkan. Seperti namanya, jalur penerimaan ini merupakan jalur kelas internasional yang dibuka di beberapa fakultas yang berbeda. Dengan adanya kata ‘internasional’ di situ, maka ada perbedaan yang cukup signifikan daripada kelas regular.
Salah satu perbedaan yang mendasar dari IUP UGM dengan jalur regular adalah bagaimana cara belajar mengajar yang akan diselenggarakan. Dalam hal ini, jika mahasiswa mengambil kelas IUP, maka mereka akan mendapatkan kelas dengan standard internasional berikut persentase dosen internasional yang lebih besar.
Selain itu, dari segi biaya, kelas IUP UGM juga memiliki perbedaan yang cukup mencolok. Karena menggunakan standard internasional, maka biaya perkuliahan yang dibebankan juga akan lebih mahal dibandingkan dengan kelas regular. Namun, besaran biaya perkuliahan kelas IUP dibedakan sesuai dengan jurusan yang diambil.
Tidak hanya itu, syarat masuk untuk mengikuti kelas IUP UGM pun juga berbeda tergantung dari fakultas yang dipilih. Oleh karena itu, pemahaman mengenai seluk-beluk program internasional yang disediakan oleh UGM ini menjadi penting agar Anda bisa memilih kelas dan jurusan yang tepat untuk melanjutkan studi Anda sesuai dengan minat dan keinginan.
Beragam Fakultas dan Jurusan IUP UGM
Sebagaimana disinggung di awal bahwa ada cukup banyak jurusan IUP UGM yang ditawarkan untuk dipilih. Adanya banyak jurusan tersebut tentu akan memudahkan calon mahasiswa untuk memilih mana jurusan yang tepat sesuai dengan minat dan kemampuan mereka. Tidak hanya itu, adanya beberapa jurusan tersebut juga bisa digunakan untuk mengatur strategi penerimaan.
Lantas, apa saja fakultas dan jurusan yang disediakan dalam kelas IUP UGM tersebut? Nah, pada kesempatan ini kita akan membahas beberapa pilihan jurusan yang tersedia untuk bahan pertimbangan sebelum Anda memutuskan masuk ke UGM melalui jalur International Undergraduate Program.
1. Fakultas Ekonomi dan Bisnis
IUP FEB UGM adalah salah satu fakultas yang menyediakan kelas internasional dalam bidang ekonomi dan bisnis. IUP FEB ini terdiri dari beberapa program yang berbeda. Adapun program yang disediakan merupakan program sarjana 4 tahun di beberapa bidang, seperti akuntansi, manajemen dan ekonomi.
Dalam praktiknya, IUP UGM menawarkan beragam jenis minat kepada para mahasiswa untuk diambil. Adapun minat yang ditawarkan untuk dipelajari adalah ekonomi pembangunan, ekonomi bisnis, ekonomi internasional, akuntansi keuangan, akuntansi manajerial, audit, keuangan, pemasaran, operasi, manajemen dan beberapa lainnya.
Selain itu, kurikulum yang digunakan adalah kurikulum di mana mencakup pengabdian kepada masyarakat, terutama untuk membangun desa yang tertinggal. Dalam hubungannya dengan IUP UGM, mahasiswa akan dibekali kemampuan internasional guna menghadapi persaingan ekonomi dan bisnis dalam tingkat global yang mulai menggeliat.
Untuk mahasiswa yang hendak mengikuti program IUP UGM ini, FEB memberikan beberapa pilihan program studi yang bisa dipilih. Adapun program studi tersebut adalah IUP Manajemen, IUP Akuntansi dan IUP Ekonomi.
Setiap calon mahasiswa IUP UGM bisa mendaftar melalui jalur intake IUP yang berbeda dengan pendaftaran calon mahasiswa jalur regular. Dalam hal ini, untuk tahun 2020, para peserta bisa mendaftar melalui jalur intake gelombang dua yang dibuka pada 29 Mei 2020 hingga 25 Juni 2020. Setelah pendaftaran, akan dilakukan tes pada tanggal 5 hingga 6 Juli 2020.
Adapun detail tes yang akan dilakukan adalah sebagai berikut:
- Hari Pertama
- Tes GMST atau Gajah Mada Scholastic Test dengan materi verbal, quantitative dan reasoning
- Tes English Proficiency Test (ETP) dengan materi listening, structure dan reading.
- Hari Kedua
- Tes Leaderless Group Discussion
- Tes Interview.
Untuk catatan, tes hari kedua penerimaan IUP UGM tersebut hanya akan diikuti oleh mereka yang lolos pada tes pertama saja. Lantas, keseluruhan tes akan diumumkan pada tanggal 12 Juli 2020.
Mengenai biaya perkuliahan, setiap semester, biaya program IUP UGM dari fakultas ini membutuhkan biaya sekitar Rp 25.000.000. Hal ini dikarenakan adanya fasilitas khusus, termasuk kelas dengan pengantar bahasa Inggris dan dosen dari luar negeri yang akan didapatkan.
2. Fakultas Hukum
Fakultas kedua yang membuka kelas IUP UGM adalah fakultas hukum. Secara umum, fakultas hukum akan memberikan pengajaran mengenai beragam hal terkait ilmu hukum, baik hukum perdata maupun hukum pidana.
Selain itu, pada kelas internasional, ilmu hukum juga akan mempelajari konsesi hukum internasional, terutama terkait HAM yang hingga kini diaplikasikan di masyarakat Indonesia secara luas. Terkait IUP UGM, fakultas hukum hanya akan membuka satu program studi, yakni IUP Law UGM untuk dipilih.
Program studi ini mencakup beragam jenis materi terkait ilmu hukum. Lulusan dari program IUP UGM pada fakultas ini diharapkan memiliki pemahaman yang baik terkait kehukuman dan juga mampu menjadi ahli hukum yang memiliki integritas tinggi dan mampu bersaing secara global.
Dalam hal pendaftaran, mahasiswa yang akan mendaftar bisa menggunakan jalur intake IUP gelombang ketiga karena dua gelombang awal sudah ditutup. Adapun intake IUP UGM gelombang ketiga akan dilaksanakan pada 29 Mei 2020 hingga 25 Juni 2020. Setelah pendaftaran, akan ada ujian masuk yang diselenggarakan pada 6 hingga 7 Juli 2020.
Adapun detail ujian masuk yang harus dilakukan adalah sebagai berikut:
- Hari Pertama
- GMST atau Gajah Mada Scholastic Test dengan materi verbal, quantitative dan reasoning
- ACEPT atau Academic English Proficiency Test dengan materi listening, structure dan
- Hari Kedua
- Tes interview
- Tes Leaderless Group Discussion atau LGD.
Untuk catatan, tes hari kedua hanya akan diikuti oleh mereka yang sudah lulus dari tes di hari pertama. Untuk pengumuman secara keseluruhan mengenai pendaftaran IUP UGM ini akan dilakukan pada Jumat, 12 Juli 2020. Mengenai pembayaran, biaya IUP UGM ini per semester adalah sekitar Rp 30.000.000.
3. Fakultas Kedokteran
Fakultas kedokteran adalah salah satu fakultas yang paling terkenal di UGM. Selain menyediakan kelas reguler, fakultas ini juga menyediakan kelas IUP UGM atau kelas internasional.
Kelas IUP Medicine UGM ini akan menghadirkan kurikulum yang berbeda dari kelas regular dengan penggunaan bahasa Inggris sebagai bahasa pengantar maupun bahasa diskusi. Selain itu, setiap lulusan dari fakultas ini –yang mengambil kelas internasional, diharapkan akan menjadi ahli di bidang kedokteran yang memiliki integritas yang tinggi dan berdedikasi.
Untuk calon mahasiswa yang hendak mendaftar program IUP UGM ini, maka bisa menggunakan jalur pendaftaran intake IUP gelombang ketiga. Hal ini dikarenakan dua gelombang awal sudah ditutup. Gelombang ketiga untuk pendaftaran akan dibuka pada 29 Mei hingga 25 Juni 2020.
Setelah itu, akan diadakan tes untuk memutuskan pendaftar diterima atau tidak. Adapun tes tersebut akan dilakukan selama dua hari, yakni 6 hingga 7 Juli 2020. Dalam tes tersebut, ada beberapa materi yang akan diujikan.
Adapun materi yang akan diujikan dalam ujian masuk IUP UGM di fakultas kedokteran adalah sebagai berikut:
- GMST atau Gajah Mada Scholastic Test
- Tes akademik, meliputi matematika, biologi, ilmu pengetahuan alam dan fisika
- ACEPT atau tes kemampuan bahasa Inggris standard kedokteran
- Tes MMPI atau Minnesota Multiphasic Personality Inventory atau tes mengenai kepribadian.
Tes tersebut akan menjadi panduan dasar untuk penerimaan mahasiswa IUP UGM di fakultas kedokteran. Hanya mereka yang lolos tes secara meyakinkan sajalah yang akan diterima dan berhak mendapatkan pendidikan.
Lalu, bagaimana dengan biaya pendidikan yang dibebankan pada program IUP UGM untuk fakultas kedokteran tersebut? Nah, ada beberapa rincian yang perlu dipahami perihal rincian biaya perkuliahan, yaitu:
- Untuk mahasiswa yang berasal dari Indonesia akan dibebankan uang pendaftaran sebesar Rp 1.500.000 dan uang perkuliahan per semester sekitar Rp 45.000.000.
- Untuk mahasiswa yang berasal dari luar Indonesia maka akan dibebankan uang pendaftaran senilai USD 225 dan uang perkuliahan sebesar Rp 65.000.000 per semester.
4. Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik
Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik merupakan fakultas lain yang juga membuka kelas IUP UGM untuk mereka yang ingin mendapatkan kuliah dengan standard internasional dan mendapatkan pengalaman yang berbeda dalam pengajaran yang didapatkan.
Secara umum, perkuliahan di fakultas ini akan membahas rangkaian hal-hal terkait politik dan sosial dimana menjadi salah satu bahasan yang digemari oleh setiap mahasiswa. Di fakultas ini, khusus untuk kelas IUP UGM akan tersedia dua pilihan program studi yang berbeda.
Adapun program studi yang dimaksud adalah sebagai berikut:
Program studi IUP UGM pertama yang ada di Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik adalah HI atau Hubungan Internasional. Program studi ini sangat cocok untuk para mahasiswa yang memiliki cita-cita menjadi duta besar di negara lain. Dengan mengambil HI, maka mahasiswa akan belajar mengenai bagaimana menjadi penyambung lidah pemerintah.
Kualitas HI UGM bisa dikatakan sangat baik. Cukup banyak lulusan HI UGM yang berhasil menjadi public figure dan mengisi beberapa pos penting di kementerian terkait. Terlebih, dalam kelas internasional, pembahasan mengenai hubungan kenegaraan bisa dikatakan lebih intensif untuk dibahas.
Program studi yang kedua di Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik untuk kelas internasional atau IUP UGM adalah MKP atau Manajemen dan Kebijakan Publik. Sebagaimana namanya, program studi ini akan memberikan pengetahuan kepada para mahasiswa perihal pembuatan serta pelaksanaan dan dampak dari kebijakan publik.
Lulusan dari MKP UGM diharapkan bisa menjadi ahli kebijakan publik yang nantinya akan memberikan sumbangsih kepada negara dan menjadi seorang yang memiliki integritas tinggi. Dalam kelas internasional, persoalan kebijakan publik secara global akan menjadi menu belajar sehari-hari.
Untuk calon mahasiswa yang ingin mendaftar IUP UGM di fakultas ini maka bisa mengikuti jalur intake gelombang ketiga. Hal ini dikarenakan jalur intake dua gelombang awal sudah ditutup. Adapun pembukaan gelombang ketiga akan dibuka pada minggu pertama bulan Mei hingga minggu kedua bulan Juni.
Setelah itu, para calon mahasiswa akan menghadapi tes ujian masuk untuk melakukan penyaringan mana calon mahasiswa IUP UGM yang sesuai dengan kriteria. Dalam tes yang akan dilangsungkan, ada beberapa materi tes yang diberikan. Adapun beberapa materi tes tersebut adalah sebagai berikut:
- GMST atau Gajah Mada Scholastic Test
- TOEFL-like test
- Tes interview
Ada beberapa catatan mengenai tes yang akan dilakukan tersebut. Dalam hal ini, nilai minimal untuk tes GMST agar lulus adalah 500. Selain itu, nilai TOEFL-like untuk lulus minimal juga 500. Jika hasil tes tidak mencapai nilai minimal, maka bisa dipastikan pendaftar akan gagal untuk mengikuti kelas IUP UGM.
Secara umum, kurikulum yang digunakan di IUP UGM ini ada kemiripan dengan kelas regular. Hanya saja, sesuai namanya, kelas internasional menggunakan bahasa Inggris sebagai bahasa pengantar dan ada beberapa dosen luar negeri yang menjadi pengajar. Hal ini juga berpengaruh pada besaran biaya perkuliahan yang harus dikeluarkan.
Terkait biaya perkuliahan, setiap mahasiswa harus membayar Rp 1.000.000 untuk biaya pendaftaran yang tidak dapat dikembalikan. Selain itu, untuk biaya perkuliahan per semester, tarif yang diberlakukan adalah Rp 25.000.000 per semester berlaku flat tanpa ada pembedaan sebagaimana sistem UKT.
5. Fakultas Psikologi
Fakultas Psikologi juga masuk dalam pilihan fakultas yang membuka program IUP UGM. Fakultas yang mempelajari ilmu jiwa ini termasuk salah satu yang sangat terkenal di UGM karena memang sudah memiliki akreditasi bagus dan prospek lulusan yang cerah.
Lulusan dari fakultas ini cukup banyak dibutuhkan di dunia kerja selain menjadi psikiater sebagaimana layaknya mahasiswa yang mengambil jurusan psikologi. Sama seperti nama fakultasnya, programs studi yang disediakan –khususnya untuk program internasional, adalah program studi psikologi.
Ya, IUP Psychology UGM menjadi satu-satunya program studi untuk kelas IUP UGM yang disediakan oleh fakultas ini. Secara umum, kelas internasional ini juga akan mempelajari tentang beragam cabang ilmu psikologi, terutama psikologi menurut Barat. Namun, perbedaannya adalah pada kelas internasional, UGM menggunakan bahasa Inggris sebagai bahasa pengantar.
Selain itu, porsi pengajar pada IUP UGM jurusan psikologi ini cenderung lebih banyak dari luar negeri. Hal inilah yang membuat mahasiswa yang mengambil kelas internasional akan mendapatkan pengalaman kuliah yang berbeda dari kelas regular. Para mahasiswa juga akan memiliki kesempatan untuk go internasional sebagaimana diprogramkan di dalam kurikulum.
Bagi calon mahasiswa yang ingin bergabung dengan IUP UGM pada program studi psikologi, maka Anda bisa masuk menggunakan jalur intake sebagai satu-satunya jalur masuk ke kelas internasional. Jalur intake yang masih tersedia hingga kini adalah intake gelombang ketiga yang akan dilaksanakan pada 29 Mei hingga 25 Juni 2019.
Hal ini dikarenakan dua gelombang intake awal sudah ditutup. Setelah itu, calon mahasiswa harus membayar biaya pendaftaran sebesar Rp 1.500.000 sekitar tanggal 17 Juni hingga 10 Juli 2019. Nah, ketika sudah mendaftar, maka calon mahasiswa akan menunggu tes berlangsung.
Adapun tes tersebut akan dilakukan selama dua hari, yakni pada tanggal 6 hingga 7 Juni 2019 dan hasil pengumuman tes secara keseluruhan akan diumumkan pada tanggal 12 Juli 2019. Ada beberapa rincian mengenai tes masuk IUP UGM ini, yaitu:
- Hari Pertama
- GMST atau Gajah Mada Scholastic Test dengan materi verbal, quantitative dan reasoning
- ACEPT atau Academic English Proficiency Test dengan materi listening, structure dan
- Hari Kedua
- Tes interview
- Tes Leaderless Group Discussion atau LGD.
Untuk diketahui, tes hari kedua hanya akan dilakukan oleh calon mahasiswa yang lolos pada tes hari pertama.
Lantas, bagaimana dengan biaya perkuliahan kelas ini? Untuk biaya perkuliahan, tidak berlaku sistem UKT melainkan menggunakan sistem flat tanpa adanya perbedaan. Adapun besaran biaya yang perlu disiapkan adalah sekitar Rp 30.000.000 per semester.
Demikian beberapa ulasan mengenai IUP UGM. Memang, biaya perkuliahan kelas internasional lebih mahal dibandingkan dengan kelas regular. Hanya saja, para mahasiswa akan merasakan perbedaan yang cukup signifikan di kelas ini.
*Untuk jadwal agenda hanyalah perkiraan merujuk pada tahun sebelumnya.