Arsip Kategori: Blog

dokter geriatri adalah

Masih Banyak yang Tidak Tau, Dokter Geriatri Adalah?

Dokter Geriatri Adalah – Dalam dunia medis, pembagian peran dokter ada banyak sekali, salah satunya yang akan kita bahas hari ini yaitu dokter geriatri. Banyak orang yang belum tahu seputar dokter ini, padahal peranannya di Indonesia banyak dibutuhkan. Secara bahasa, geriatri didapat dari kata geron yang berarti orang tua dan iatreia yang berarti penanganan terhadap penyakit. Jadi apa itu dokter geriatri?

Jadi Dokter Geriatri Adalah?dokter geriatri adalah

Dokter geriatri merupakan dokter spesialis yang berfokus menangani berbagai keluhan kesehatan pada orang lanjut usia (lansia). Perannya adalah memberikan perawatan kesehatan pada orang lanjut usia untuk meningkatkan kualitas hidup dan meminimalkan risiko lansia terkena penyakit akibat penuaan.

Peran dokter geriatri ini akan dibantu juga oleh tim medis lainnya, seperti perawat, ahli farmasi, ahli gizi, terapis dan psikiater yang terlatih secara khusus untuk membantu lansia. Lansia yang terkena gangguan kesehatan biasanya akan turut menyebabkan berbagai masalah kesehatan lain, seperti penurunan daya ingat, sulit menahan buang air kecil, dan daya tahan tubuh yang semakin lemah.

Hal ini akan membuat lansia sulit menjalani aktivitas sehari-hari, seperti makan, mandi, jalan, bahkan untuk buang air. Peran dokter geriatri dan tim medis lain, akan melakukan penanganan menyeluruh, mulai dari mengevaluasi penyakit yang pernah diderita lansia, rencana perawatan yang tepat sampai dengan bekerja sama dengan keluarga untuk merawat lansia.

Baca juga: Jangan Asal Pilih Sebelum Tau 7 Perbedaan Vokasi dan Sarjana Ini!

Nah untuk menjadi seorang dokter geriatri, dokter umum harus menempuh pendidikan spesialis penyakit dan mengambil subspesialis geriatri. Lama pendidikannya bisa ditempuh dalam waktu 3-5 tahun.

Apa Saja Tugas Dokter Geriatri?

Seorang dokter geriatri memiliki tugas menjaga kesehatan lansia dengan cara mencegah timbulnya penyakit dan mengatasi masalah kesehatan yang timbul pada lansia. Salah satu tugas yang dijalankan dokter lansia ini adalah meresepkan obat yang tepat, karena lansia tidak bisa sembarangan mengonsumsi obat yang biasa diresepkan untuk orang dewasa pada umumnya.

Lansia mengalami perubahan metabolisme dalam tubuh. Karena hal ini, salah satu obat mungkin bisa mengobati satu masalah kesehatan, namun bisa juga menyebabkan gangguan kesehatan lainnya yang justru bisa lebih buruk karena menimbulkan efek samping.

Dokter geriatri ini bersama tim medis lain akan memiliki peran dan tanggung jawab untuk:

1.    Fisioterapi atau terapi fisik

Melakukan fisioterapi atau terapi fisik ini bisa berguna untuk meningkatkan dan menjaga kelenturan, keseimbangan dan kemampuan gerak tubuh. Fisioterapi ini biasanya diberikan pada pasien lansia dengan keluhan radang sendi, stroke, osteoporosis, penyakit Parkinson, demensia, dan penyakit Alzheimer.

2.    Psikoterapi

Dokter lansia juga akan bekerja sama dengan psikiter dan psikolog, untuk menjaga dan meningkatkan kesehatan mental pasien lansia.

3.    Pengelolaan Pemberian Obat

Seperti yang sudah dijelaskan tadi, dokter geriatri akan meresepkan obat dengan meminimalkan efek samping yang akan dirasakan oleh pasien lansia, dengan melakukan evaluasi ulang dan memilih obat mana yang perlu dikonsumsi dan tidak.

Baca juga: Jurusan Psikologi Belajar Apa Saja? Ini Mata Kuliah dan Daftar Kampus Terbaiknya

Kondisi yang Ditangani Dokter Geriatri

Ada banyak kondisi yang bisa ditangani oleh dokter geriatri untuk menangani pasien lansia, di antaranya:

1.    Penurunan Kemampuan Gerak (Imobilisasi)

Pasien lansia dengan keluhan imobilisasi membutuhkan bantuan dokter geriatri untuk membantu pasien untuk bisa melakukan aktivitas sehari-hari secara mandiri.

2.    Gangguan Kognitif

Pasien dengan gangguan kognitif bisa memengaruhi kemampuan berpikir, persepsi, dan daya ingat seseorang, yang biasanya timbul akibat suatu penyakit, efek samping obat-obatan, gangguan hormon dan metabolisme.

3.    Penyakit yang Berkaitan dengan Penurunan Fungsi Tubuh

Lansia akan mulai mengalami penurunan fungsi tubuh, dengan keluhan peradangan tulang dan sendiri, penyakit jantung, kanker, pikun, pengeroposan tulang, tekanan darah tinggi, dan beragam penyakit lainnya.

4.    Efek Samping Konsumsi Obat Tertentu

Fungsi dan metabolisme tubuh lansia akan semakin menurun dan membuatnya lebih sensitif terhadap efek samping obat. Nah peran dokter di sini adalah mengenali efek samping dan interaksi obat-obatan yang dikonsumsi lansia.

Jadi dokter geriatri adalah dokter yang menangani pasien lansia dengan berbagai masalah kesehatan karena penuaan. Bagaimana, tertarik jadi dokter geriatri?

Raih impian masuk kampus pilihanmu bersama Indonesia College. Tersedia bimbingan khusus Kedokteran. Belajar juga makin mudah dengan adanya layanan Bimbel Online.

Dapatkan informasi terkini dunia perkuliahan di blog bimbelkedokteran.id. Cek juga halaman kami lainnya di indonesiacollege.co.id dan indonesia-college.com – Indonesia College sudah berpengalaman sejak tahun 1993.

perbedaan vokasi dan sarjana

Jangan Asal Pilih Sebelum Tau 7 Perbedaan Vokasi dan Sarjana Ini!

Perbedaan vokasi dan Sarjana – Kamu ingin melanjutkan pendidikan ke bangku perkuliahan tetapi masih bingung tentang perbedaan antara vokasi dan sarjana? Mungkin kamu sedang mempertimbangkan pilihan pendidikan mana yang paling sesuai untuk masa depanmu. Tidak jarang, orang merasa bingung atau bahkan meremehkan pendidikan vokasi dibandingkan dengan pendidikan sarjana.

Jika kamu masih ragu dan kurang memahami manfaat pendidikan vokasi, mari kita bahas perbedaannya secara jelas di sini. Dengan memahami kelebihan masing-masing, kamu bisa membuat keputusan yang lebih tepat dan sesuai dengan tujuan kariermu.

Perbedaan Vokasi dan Sarjana

perbedaan vokasi dan sarjana

Pendidikan vokasi dan sarjana ini memiliki beberapa perbedaan signifikan pasti bisa kamu pahami setelah tahu ini. Berikut berbedaannya:

1.    Tujuan Pendidikan

Perbedaan pertama bisa dilihat dari tujuan pendidikannya, bahwa pendidikan vokasi lebih ditujukan mempersiapkan mahasiswanya untuk bisa langsung terjun di dunia kerja setelah lulus. Keterampilan praktik mahasiswanya akan lebih diukir, yang membuat lulusannya tidak akan kebingungan untuk beradaptasi saat di dunia kerja nanti.

Sedangkan pendidikan sarjana, mahasiswanya akan sangat didukung untuk mengembangkan pengetahuan dan mengedepankan penerapan dari disiplin ilmu. Untuk sarjana akan melakukan praktik dengan melakukan kegiatan magang saat semester akhir.

2.    Gelar yang Diperoleh

Alumni pendidikan vokasi dan sarjana akan mendapatkan gelar yang berbeda, di mana pendidikan vokasi di jenjang D3 akan mendapatkan gelar Ahli Madya (A.Md); D4 akan mendapat gelar Sarjana Terapan (S.Tr). Kemudian untuk lulusan Sarjana, akan mendapatkan gelar (S.) yang diikuti dengan jurusan yang diambil.

Baca juga: Jurusan Psikologi Belajar Apa Saja? Ini Mata Kuliah dan Daftar Kampus Terbaiknya

3.    Kurikulum Pendidikan

Pendidikan vokasi dan sarjana menerapkan kurikulum yang berbeda, yang mana pendidikan vokasi menerapkan praktik yang lebih banyak dibandingkan sarjana. Mahasiswa vokasi mendapat kurikulum dengan komposisi 60-70% praktik dan 30-40% teori. Sedangkan untuk sarjana sebaliknya, yaitu 60% teori dan 40% praktik.

Untuk jumlah SKS-nya pun berbeda antara pendidikan vokasi dan sarjana. Pendidikan D3 rata-rata mendapat beban 112 SKS, D4 114 SKS, sementara S1 144-160 SKS.

4.    Durasi Pendidikan

Lama waktu pendidikan untuk pendidikan vokasi dan sarjana juga berbeda. Untuk pendidikan vokasi masa studinya cenderung lebih singkat, mulai dari 1-4 tahun kuliah sesuai masing-masing jenjang. Untuk Diploma 3 memakan waktu 3 tahun, sementara untuk Diploma 4 adalah 4 tahun. Lalu untuk sarjana, waktu pendidikannya rata-rata bisa selesai dalam 3,5 sampai 4 tahun.

5.    Syarat Kelulusan

Biasanya rata-rata orang sudah mengetahui tentang skripsi untuk tugas kuliah. Nah skripsi ini merupakan syarat kelulusan rata-rata pendidikan Sarjana (S1), sedangkan untuk mahasiswa vokasi diharuskan mengikuti praktik dan juga Perancangan Karya atau Tugas Akhir (TA).

6.    Peluang Studi Lanjut

Selanjutnya, peluang lanjut pendidikan di mana untuk lulusan D3 yang mau melanjutkan pendidikan harus melanjutkan D4 terlebih dahulu, baru bisa lanjut S2. Sedangkan untuk lulusan D4 bisa langsung lanjut S2 tanpa harus S1 terlebih dahulu. Sementara itu untuk lulusan S1 sudah bisa langsung melanjutkan pendidikan S2 setelah lulus.

7.    Prospek Kerja

Hal ini tentu sangat menjadi pertimbangan yang penting setelah kamu lulus nanti. Pendidikan vokasi akan cenderung cocok untuk kamu yang ingin langsung terjun dalam dunia kerja. Namun bukan berarti lulusan sarjana juga tidak bisa langsung kerja karena lulusan sarjana sekarang juga sangat banyak perusahaan yang membutuhkan.

Pendidikan vokasi lebih fokus pada keterampilan praktik, sementara sarjana akan berfokus pada akademis untuk pemahaman yang lebih mendalam. Jadi mana yang sekiranya paling cocok untuk kamu ambil, mau lanjut pendidikan vokasi atau sarjana?

Raih impian masuk kampus pilihanmu bersama Indonesia College. Tersedia bimbingan khusus Kedokteran. Belajar juga makin mudah dengan adanya layanan Bimbel Online.

Dapatkan informasi terkini dunia perkuliahan di blog bimbelkedokteran.id. Cek juga halaman kami lainnya di indonesiacollege.co.id dan indonesia-college.com – Indonesia College sudah berpengalaman sejak tahun 1993.

jurusan psikologi belajar apa saja

Jurusan Psikologi Belajar Apa Saja? Ini Mata Kuliah dan Daftar Kampus Terbaiknya

Jurusan Psikologi Belajar Apa Saja – Pembahasan kesehatan mental saat ini sudah semakin berkembang, jurusan psikologi dalam perkuliahan juga jadi tidak pernah sepi, baik di kampus negeri maupun swasta. Ilmu psikologi ini bisa berguna untuk menyelesaikan berbagai masalah kejiwaan manusia yang sangat kompleks. Mahasiswa psikologi akan dibekali pengetahuan bagaimana alur pemikiran manusia, dan juga alasan di balik perilaku tersebut.

Jadi, Jurusan Psikologi Belajar Apa Saja?

jurusan psikologi belajar apa saja

Psikologi merupakan ilmu yang mempelajari perilaku dan proses mental manusia. Fokus ilmu psikologi ini adalah pemahaman bagaimana manusia berpikir, merasa dan juga berperilaku. Orang yang memahami ilmu psikologi ini bisa berperan untuk memperbaiki kualitas hidup individu dan masyarakat.

Dalam perkuliahan psikologi, salah satu bidang spesifik yang dipelajari oleh mahasiswanya adalah psikologi klinis, yang akan menganalisis dan memahami gangguan mental dan bagaimana cara untuk mengatasinya. Kamu yang mengambil jurusan ini juga akan belajar psikologi perkembangan yang mempelajari perubahan psikologis dari masa kanak-kanak sampai dewasa.

Lalu ada juga psikologi sosial yang berfokus pada interaksi sosial, bagaimana individu bisa saling mempengaruhi dalam konteks kelompok dan masyarakat. Psikologi industri dan organisasi, akan mengkaji perilaku manusia di tempat kerja dan di lingkup organisasi, serta mencari strategi untuk meningkatkan kesejahteraan karyawan dan kesuksesan organisasi.

Baca juga: 5 Rekomendasi Kampus untuk Kuliah Kedokteran di Jogja

Selain itu masih ada banyak sekali penerapan psikologi di berbagai bidang, seperti psikologi kesehatan, olahraga, pendidikan, forensik dan agama dan banyak lagi lainnya. Ilmu ini menarik dan sangat luas untuk dipelajari, sehingga saat mahasiswa mempelajari ilmu ini akan memperoleh pemahaman mendalam tentang manusia, perilaku manusia, dan faktor-faktor yang mempengaruhinya.

Mata Kuliah Jurusan Psikologi

Berdasarkan referensi dari jurusan Psikologi di Universitas Indonesia, berikut beberapa mata kuliah yang akan dipelajari oleh para mahasiswanya:

  • Filsafat Psikologi
  • Asesmen Psikologi
  • Psikologi Kognitif
  • Metode Penelitian dan Statistik Inferensial
  • Psikologi Organisasi
  • Psikologi Industri
  • Psikologi Sekolah
  • Teori Perkembangan
  • Teori Kepribadian Klasik
  • Psikologi Pendidikan
  • Psikologi Sosial
  • Manusia dan Masyarakat Indonesia
  • Psikologi Adiksi
  • Psikologi Bermain
  • Psikologi Anak Berkebutuhan Khusus
  • Psikologi Pendidikan Keluarga
  • Psikologi Kewirausahaan
  • Mental Floss for Youth
  • Psikologi Positif
  • Olah Mental untuk Remaja
  • Psikologi Komunikasi dalam Organisasi
  • Dasar Intervensi Psikologi
  • Metode Intervensi Kelompok
  • Metode Wawancara
  • Metode Intervensi Individu
  • Metode Observasi
  • Konstruksi Alat Ukur Psikologi
  • Psikometri
  • Psikologi Abnormal
  • Psikopatologi Anak
  • Kesehatan Mental Komunitas
  • Psikologi Klinis
  • Psikologi Usia Lanjut
  • Teori Kepribadian Kontemporer
  • Psikologi Perkembangan Keluarga
  • Psikologi Lintas Budaya
  • Perspektif Perkembangan Psikopatologi
  • Pengasuhan dan Pengembangan Anak Usia Dini
  • Metakognisi
  • Fungsi Eksekutif Otak Manusia
  • Psikologi Perubahan Organisasi
  • Traumatologi
  • Metode Asesmen Center
  • Psikologi Pendidikan Anak Berbakat
  • Riset Organisasi
  • Kepemimpinan dalam Perspektif Psikologi
  • Psikologi Perempuan dan Gender
  • Leadership in Psychological Perspective
  • Psikologi Kesehatan
  • Psikologi Konsumen
  • Psikologi Perdamaian
  • Psikologi Seksual
  • Psikologi Politik
  • Psikologi Emosi
  • Dinamika Kelompok
  • Psikologi Media
  • Psikologi Ekonomi

Kampus Terbaik di Indonesia Jurusan Psikologi

Menurut perankingan versi Scimago 2024, berikut 14 kampus terbaik untuk jurusan psikologi:

  • Universitas Indonesia (UI)
  • Universitas Airlangga (Unair)
  • Universitas Negeri Yogyakarta (UNY)
  • Universitas Negeri Syarif Hidayatullah Jakarta
  • Universitas Pendidikan Indonesia (UPI)
  • Universitas Padjadaran (Unpad)
  • Universitas Gadjah Mada (UGM)
  • Universitas Negeri Semarang (Unnes)
  • Universitas Diponegoro (Undip)
  • Universitas Negeri Malang (UM)
  • Universitas Brawijaya (UB)
  • Universitas Sebelas Maret (UNS)
  • Universitas Negeri Jakarta (UN)
  • Universitas Udayana (Unud)

Sudah jelas kan jurusan psikologi belajar apa dalam perkuliahannya? Jadi dari 14 daftar kampus tersebut, kamu tertarik belajar psikologi di kampus mana?

Raih impian masuk kampus pilihanmu bersama Indonesia College. Tersedia bimbingan khusus Kedokteran. Belajar juga makin mudah dengan adanya layanan Bimbel Online.

Dapatkan informasi terkini dunia perkuliahan di blog bimbelkedokteran.id. Cek juga halaman kami lainnya di indonesiacollege.co.id dan indonesia-college.com – Indonesia College sudah berpengalaman sejak tahun 1993.

kuliah kedokteran di Jogja

5 Rekomendasi Kampus untuk Kuliah Kedokteran di Jogja

kuliah kedokteran di JogjaKuliah Kedokteran di Jogja – Jurusan kuliah kedokteran dan Jogja merupakan dua hal yang sama-sama istimewanya. Keduanya masih jadi impian banyak orang, terutama calon mahasiswa. Banyak sekali lulusan baru yang setiap tahunnya ingin masuk kedokteran, bahkan banyak yang rela gap year karena belum berhasil lolos kedokteran. Nah, kamu yang ingin kuliah kedokteran di Jogja, ada beberapa rekomendasi kampus unggulan yang bisa jadi pilihanmu.

Kuliah Kedokteran di Jogja

 

Belum banyak kampus di Jogja yang menyediakan pilihan jurusan kedokteran. Nah, beberapa kampus ini menawarkan jurusan kedokteran dengan kualitas unggulan, di antaranya:

1.    Universitas Gadjah Mada (UGM)

Rekomendasi pertama ada kedokteran UGM yang tersedia untuk program Sarjana dan Kelas Internasional. Tentunya kualitas pendidikan salah satu PTN ternama dan tertua di Indonesia ini tidak perlu diragukan lagi, kan?

UGM mengedepankan bentuk karakter organisasi dari pembelajar (learning organization) supaya bisa beradaptasi dengan lingkungan yang dinamis, jadi ilmunya bisa tetap relevan, bisa beradaptasi dan terdepan.

Jurusan Sarjana Kedokteran UGM sudah terakreditasi A dari LAMPT-Kes. Tahun 2024 ini Kedokteran UGM juga sudah mendapat peringkat 359 dunia berdasarkan QS WUR.

2.    Universitas Islam Indonesia (UII)

Fakultas Kedokteran UII sudah dibuka sejak 2001 lalu, yang dibuka berdasarkan Surat Keputusan Dirjen Dikti No. 368/DIKTI/Kep/2001. Untuk program studi Kedokterannya sendiri di tahun 2024 ini sudah terakreditasi Unggul.

Pembelajaran jurusan kedokteran UII menggunakan sistem problem based learning dan pendekatan SPICES (student-centered, problem-based, integrated, community-based, elective, dan systematic).

Untuk kurikulum pembelajarannya menggunakan jenis kurikulum berbasis kompetensi sesuai dengan rekomendasi Dikti dan Konsil Kedokteran Indonesia (KKI) dan sudah sesuai dengan KKNI dan SNPTI. Tidak lupa, kurikulumnya juga sudah diintegrasikan dengan nilai-nilai keislaman.

3.    Universitas Muhammadiyah Yogyakarta (UMY)

Masih merupakan perguruan tinggi swasta yang ada di Jogja, namun kedokteran UMY ini selalu berusaha berkomitmen untuk menjadi jurusan yang unggul dalam mengembangkan ilmu pengetahuan dan teknologi kedokteran. Tentunya berlandaskan pada nilai-nilai Islam, yang terkemuka di tingkat nasional, dikenal di tingkat internasional, dan bisa berkontribusi bagi kemaslahatan seluruh umat.

Kedokteran UMY juga sudah menyediakan program Profesi Dokter, sehingga mahasiswa lulusannya sudah bisa langsung melanjutkan studi profesi untuk bisa mendapatkan gelar dokter tanpa harus mencari kampus lain.

4.    Universitas Ahmad Dahlan (UAD)

Kedokteran UAD juga bisa jadi pilihan karena sudah terakreditasi B. Program studi Pendidikan Kedokteran UAD berdiri dengan berdasarkan SK Menristek DIKTI RI No. 720/KPT/I/2017 tentang izin dalam pembukaan program studi pendidikan kedokteran program Sarjana dan Profesi Dokter.

Saat ini kedokteran UAD sudah terakreditasi B berdasarkan SK LAMPT-Kes No. 0658/LAM-PTKes/Akr/Sar/XII/2021.

5.    Universitas Kristen Duta Wacana (UKDW)

UKDW sudah membuka Fakultas Kedokteran sejak tahun 2009 dengan kurikulum dan proses pembelajaran berbasis problem dan melakukan pendekatan “student center learning”.  Jurusan ini sudah terakreditasi “BAIK SEKALI” dengan SK No. 0307/LAM-PTKes/Akr/Sar/V/2022.

Sistem pendidikan di UKDW menggunakan sistem Blok, yang sudah diatur untuk bisa diselesaikan dalam waktu 4 tahun pembelajaran hingga bisa menjadi Sarjana. Kedokteran UKDW sudah bekerja sama dengan banyak lembaga di bidang kesehatan, seperti Rumah Sakit Mata Dr. YAP, Rumah Sakit Bethesda Yogyakarta, Rumah Sakit Bethesda Lempuyangwangi, Rumah Sakit Panti Waluyo Purworejo dan banyak lagi lainnya.

Demikianlah 5 pilihan kampus untuk kuliah kedokteran di Jogja. Kamu tertarik masuk di kampus mana? Karena seleksinya sangat ketat dan tidak mudah, yuk maksimalkan persiapanmu dengan bimbel kedokteran di Indonesia College. Kamu akan dapat materi lengkap dan free try out yang mirip aslinya. Pembelajarannya pun seru dan aktif, dengan tentor profesional di bidangnya. Buruan ambil kesempatannya di sini dan dapatkan harga spesial terbatas.

Lanjutkan membaca

kuliah jurusan rekam medis

Kuliah Jurusan Rekam Medis: Penjelasan, Mata Kuliah dan Prospek Kerjanya

Kuliah Jurusan Rekam Medis – Jurusan rekam medis sampai saat ini mungkin belum banyak dijadikan opsi pertama bagi calon mahasiswa yang ingin melanjutkan pendidikan di bidang kesehatan. Jurusan ini tidak begitu populer jika dibandingkan dengan jurusan di bidang kesehatan lainnya. Padahal, jurusan ini memiliki prospek kerja yang menjanjikan karena memegang peranan penting dalam rangkaian pengobatan pasien.

Kuliah Jurusan Rekam Medis Belajar Apa?

Peran rekam medis di fasilitas kesehatan sangat membantu dokter untuk bisa mengenali kondisi pasien dengan baik, karena setiap pasien akan memiliki riwayat penyakit, riwayat perawatan dan juga riwayat tindakan medis yang pernah dialami oleh pasien tersebut. Dengan begitu dokter bisa memberikan penanganan yang tepat untuk permasalahan yang dialami pasien.

Jadi dalam perkuliahannya, jurusan ini belajar apa? Jurusan ini akan mempelajari sistem pencatatan dan pelaporan yang sudah terhubung dengan teknologi sistem informasi yang sedang berkembang saat ini. Mahasiswa rekam medis juga akan belajar coding atau pengkodean ke dalam kode internasional, yang akan digunakan untuk diagnosis penyakit atau tindakan untuk pasien ke dalam kelas internasional. Aspek ini akan sangat berguna sebagai informasi kesehatan pasien.

Baca juga: 6 Tahapan Menjadi Dokter Umum dan Spesialis, Butuh Waktu Lama!

Mata Kuliah Jurusan Rekam Medis

Mahasiswa jurusan rekam medis akan mempelajari beberapa mata kuliah berikut:

  • Akreditasi dan Manajemen Resiko
  • Algoritma dan Struktur Data
  • Analisis dan Problem Solving
  • Basis Data
  • Biostatistik
  • Desain Formulir
  • Epidemiologi
  • Etika dan Hukum Kesehatan
  • Farmakologi
  • Ilmu Kesehatan Masyarakat
  • Kapita Selekta
  • Kewirausahaan
  • Klasifikasi dan Kodefikasi
  • Konsep Dasar Pengelolaan RMIK
  • Metodologi Penelitian Kesehatan
  • Organisasi dan Manajemen
  • Pengantar Jaringan komputer
  • Pengantar Teknologi Informasi
  • Penyakit dan Masalah Terkait
  • Perencanaan Anggaran Sarana Pelayanan Kesehatan
  • Perencanaan SDM & Fasilitas
  • Praktek Analisis dan Problem
  • Praktek Basis Data
  • Praktek Biostatistik
  • Praktek Desain Formulir
  • Praktek Klasifikasi dan Kodefikasi Penyakit dan Masalah Terkait
  • Praktek Lapangan
  • Praktek Metodologi Penelitian Kesehatan
  • Praktek Pemrograman
  • Praktek Pengantar Teknologi Informasi
  • Praktek Perencaaan Anggaran Sarana Pelayanan Kesehatan
  • Praktek Perencanaan SDM & Fasilitas Unit Kerja Rekam Medis & Informasi Kesehatan
  • Praktek Sistem Infomasi Rekam Medis & Informasi Kesehatan
  • Praktek Sistem Pembiayaan Pada Sarana Pelayanan Kesehatan
  • Praktek Statistik Sarana Pelayanan Kesehatan
  • Proyek SIM Pada Sarana Pelayanan Kesehatan
  • Quality Assurance
  • Rekam Medis & Informasi Kesehatan
  • Sistem Infomasi Rekam Medis & Informasi Kesehatan
  • Sistem Pembiayaan Pada Sarana Pelayanan Kesehatan
  • Solving Rekam Medis & Informasi Kesehatan
  • Statistik Sarana Pelayanan Kesehatan
  • Teknologi Informasi Pada Sarana Pelayanan Kesehatan
  • Unit Kerja Rekam Medis & Informasi Kesehatan

Prospek Kerja Lulusan Rekam Medis

Untuk prospek kerja lulusan jurusan rekam medis terbilang pasti, karena bidang rekam medis sudah memiliki posisi sendiri di rumah sakit maupun di fasilitas kesehatan lainnya. Perannya juga banyak dibutuhkan di berbagai instansi kesehatan sejak adanya jaminan kesehatan dengan syarat klaim yang ditentukan dari kode diagnosis dan tindakan pelayanan yang diberikan kepada pasien.

Peluang kerjanya bisa meliputi beberapa instansi berikut: rumah sakit negeri, rumah sakit swasta, klinik, puskesmas, laboratorium, praktik dokter pribadi, perusahaan konsultan rekam medis, departemen kesehatan, Badan Penyelenggara Jaminan Sosial (BPJS) Kesehatan, dan bisa juga menjadi tenaga akademisi seperti dosen.

Jadi kuliah jurusan rekam medis patut menjadi pilihan jika kamu ingin berkarir di bidang kesehatan. Kalau kamu butuh persiapan untuk menghadapi seleksi masuk kampus, bimbel Indonesia College bisa jadi pilihan bagus untuk kamu. Ribuan siswa sudah berhasil lolos kampus impian, dengan bekal materi super lengkap dan prediktif, serta dapat try out progresif yang mirip aslinya. Butuh informasi lebih lanjut? Hubungi kami di sini yuk!


Raih impian masuk kampus pilihanmu bersama Indonesia College. Tersedia bimbingan khusus Kedokteran. Belajar juga makin mudah dengan adanya layanan Bimbel Online.

Dapatkan informasi terkini dunia perkuliahan di blog bimbelkedokteran.id. Cek juga halaman kami lainnya di indonesiacollege.co.id dan indonesia-college.com – Indonesia College sudah berpengalaman sejak tahun 1993.

tahapan menjadi dokter

6 Tahapan Menjadi Dokter Umum dan Spesialis, Butuh Waktu Lama!

Tahapan Menjadi Dokter – Profesi dokter selalu menjadi profesi idaman banyak orang setiap tahunnya. Profesi ini memiliki prospek yang jelas, dengan gaji yang lumayan, sekaligus menjadi profesi yang terpandang di kalangan masyarakat. Namun, untuk menjadi seorang dokter perlu langkah yang panjang, dengan masa pendidikan yang lebih lama daripada dengan jurusan lainnya. Nah, kira-kira apa saja tahapan menjadi dokter?

Tahapan Menjadi Dokter

Mahasiswa kedokteran perlu waktu 7-10 tahun pendidikan dan praktik untuk bisa mendapatkan Surat Izin Praktik (SIP). Berikut tahapan-tahapan untuk menjadi seorang dokter:

1.    Masa Preklinik

Masa Preklinik, atau masa kuliah di jurusan Kedokteran, berlangsung selama 3,5 tahun tanpa sistem SKS, melainkan dibagi dalam blok-blok seperti Neurologi dan Pediatri. Mahasiswa menghadapi ujian tulis, OSCE (ujian praktik diagnosa penyakit pada pasien simulasi), dan SOCA (uji pemahaman kasus penyakit secara lisan di depan dosen). Pada semester 7, mahasiswa menyusun skripsi untuk mendapatkan gelar Sarjana Kedokteran (S.Ked), sebelum wisuda dan melanjutkan ke program profesi atau koas.

Baca juga: 12 Universitas Kedokteran Swasta Terbaik di Indonesia Versi EduRank 2024

2.    Koas (Co-Assistant)

Tahap kedua calon dokter adalah koas, di mana kalian akan berinteraksi dengan pasien sungguhan di bawah pengawasan dokter senior. Program ini berlangsung 1,5 hingga 2 tahun di rumah sakit mitra kampus dan tidak mendapatkan gaji. Koas mencakup berbagai stase seperti bedah, anak, THT, dan lainnya. Mahasiswa dikelompokkan dalam kelompok kecil untuk mempermudah pembelajaran, serta mendapat tugas analisis penyakit yang dipresentasikan kepada dokter senior.

3.    UKMPPD

Setelah koas, kalian akan menghadapi Uji Kompetensi Mahasiswa Program Profesi Dokter (UKMPPD), yang dilaksanakan empat kali setahun (Februari, Mei, Agustus, November). UKMPPD terdiri dari Computer Based Test (CBT) dan OSCE. CBT adalah ujian tulis online dengan 150 soal pilihan ganda, memerlukan nilai minimal 66 untuk lulus. OSCE adalah ujian praktik di Fakultas Kedokteran, melibatkan 12 station dengan topik berbeda, masing-masing 15 menit, untuk mempraktekkan skill sesuai standar kompetensi dokter umum Indonesia.

4.    Sumpah Dokter

Tahapan selanjutnya adalah sumpah dokter setelah berhasil lolos UKMPPD. Para calon dokter akan disumpah dan mendapat gelar dokter (Dr) serta Surat Tanda Registrasi (STR). Namun, perjalanannya masih belum selesai sampai di sini.

5.    Internship

Setelah mendapat gelar Dr, kamu masih harus menjalani internship dan menjadi dokter magang. Internship ini bertujuan untuk melatih kesiapan dan kemandirian sebelum mendapat Surat Izin Praktik. Nantinya juga akan ada dokter senior yang mengawasi dan menilai cara kerja dokter magang. Jika sudah memenuhi penilaian, maka kamu akan mendapatkan Surat Izin Praktik (SIP) untuk bisa praktik dokter umum, atau meneruskan ke Program Pendidikan Dokter Spesialis.

6.    PPDS

Selanjutnya kalau kamu ingin melanjutkan untuk menjadi dokter spesialis, ada tahap lanjutan pendidikan seorang dokter untuk menjadi spesialis dalam suatu bidang penanganan kesehatan. Pendidikan Program Dokter Spesialis berlangsung 4 sampai 6 tahun tergantung bidang yang spesialisasinya. Dokter yang mengikuti PPDS ini juga bisa disebut dokter residen. Bidang-bidang spesialis yang tersedia antara lain:

  • Spesialis Mata (Sp.M)
  • Spesialis Paru (Sp.P)
  • Spesialis Anak (Sp.A)
  • Spesialis Gizi (Sp.G)
  • Spesialis Bedah (Sp.B)
  • Spesialis Urologi (Sp.U)
  • Spesialis Anestesi (Sp.An)
  • Spesialis Radiologi (Sp.R)
  • Spesialis Penyakit Dalam (Sp.PD)
  • Spesialis Kulit dan Kelamin (Sp.KK)
  • Spesialis Kedokteran Forensik (Sp.F)
  • Spesialis Saraf atau Neurologis (Sp.N)
  • Spesialis Kandungan dan Ginekologi (Sp.OG)
  • Spesialis Kedokteran Jiwa dan Psikiater (Sp.KJ)
  • Spesialis Telinga, Hidung, Tenggorokan (Sp. THT)
  • Spesialis Jantung dan Pembuluh Darah atau Kardiologi (Sp.JT).

Demikianlah tahapan menjadi dokter yang harus kamu ketahui jika ingin melanjutkan pendidikan dan menjadi seorang dokter. Bagaimana, tertarik untuk menjalani tahapan ini?


Raih impian masuk kampus pilihanmu bersama Indonesia College. Tersedia bimbingan khusus Kedokteran. Belajar juga makin mudah dengan adanya layanan Bimbel Online.

Dapatkan informasi terkini dunia perkuliahan di blog bimbelkedokteran.id. Cek juga halaman kami lainnya di indonesiacollege.co.id dan indonesia-college.com – Indonesia College sudah berpengalaman sejak tahun 1993.

universitas kedokteran swasta terbaik di Indonesia

12 Universitas Kedokteran Swasta Terbaik di Indonesia Versi EduRank 2024

Universitas Kedokteran Swasta Terbaik di Indonesia – Masih sering diremehkan, melanjutkan kuliah di kampus swasta nyatanya tidak seburuk itu. Banyak sekali kampus swasta yang kualitasnya lebih unggul bahkan bisa menyaingi kampus-kampus negeri. Contohnya dalam jurusan kedokteran yang selalu jadi favorit di setiap kampus.

Biasanya kampus swasta menjadi pilihan terakhir ketika belum berhasil diterima di kampus negeri. Kalau kamu tetap ingin masuk kedokteran meskipun di kampus swasta, berikut ada daftar universitas swasta dengan jurusan kedokteran terbaik berdasarkan peringkat EduRank 2024.

12 Universitas Kedokteran Swasta Terbaik di Indonesia

Data ini diupdate pada 29 Februari 2024. Berikut kampus-kampus swasta kedokteran terbaik di Indonesia:

1.    Universitas Pelita Harapan

UPH sudah memiliki Rumah Sakit Umum Siloam di Lippo Village yang menjadi penunjang pendidikan para mahasiswanya untuk bisa praktik secara langsung.

Ranking 15 Nasional

For Medicine

#666 in Asia

#1879 in the World

2.    Universitas Trisakti

PTS ini fakultas kedokterannya sudah berdiri sejak tahun 1965 dan telah meluluskan lebih dari 6 ribu orang dokter. Kedokteran universitas Trisakti juga berbasis teknologi informasi.

Ranking 24 Nasional

For Medicine

#884 in Asia

#2340 in the World

Baca juga: 6 Pilihan Jurusan Kesehatan yang Jarang Diminati Tapi Dibutuhkan

3.    Universitas Ahmad Dahlan

Ranking 29 Nasional

For Medicine

#959 in Asia

#2516 in the World

4.    Universitas Muhammadiyah Yogyakarta

Kedokteran UMY sudah terakreditasi unggul oleh LAM-PTKes, dan sudah bekerja sama dengan banyak sekali instansi kesehatan, bahkan sudah memiliki jaringan internasional.

Ranking 36 Nasional

For Medicine

#1063 in Asia

#2739 in the World

5.    Universitas Tarumanegara

FK Untar didirikan pada tanggal 1 Oktober 1965, dan berlokasi di Jakarta.

Ranking 37 Nasional

For Medicine

#1067 in Asia

#2749 in the World

6.    Universitas Kristen Atma Jaya

FK Universitas kristen atma jaya sudah dibuka sejak 1967 dan sudah membuka Rumah Sakit Atma Jaya yang mulai beroperasi pada 1976.

Ranking 38 nasional

For Medicine

#1077 in Asia

#2769 in the World

7.    Universitas HKBP Nommensen (UHN)

Ranking 40 Nasional

For Medicine

#1130 in Asia

#2887 in the World

8.    Universitas Islam Indonesia

Jurusan kedokteran UII sudah terakreditasi Unggul oleh LAM-PTKes dengan SK No. 0482/LAM-PTKes/Akr/Sar/VII/2022.

Ranking 42 Nasional

For Medicine

#1230 in Asia

#3121 in the World

9.    Universitas Tadulako

Kedokteran Untad masuk dalam Fakultas Kedokteran dan Ilmu Kesehatan (FKIK), yang resmi berdiri pada tanggal 26 Januari 2012.

Ranking 44 Nasional

For Medicine

#1261 in Asia

#3194 in the World

10. Universitas YARSI

Kedokteran YARSI sudah berpengalaman lebih dari 56 tahun, dan sudah melahirkan dokter-dokter muslim yang tersebar di Indonesia.

Ranking 47 Nasional

For Medicine

#1291 in Asia

#3253 in the World

11. Universitas Tanjungpura

Ranking 48 Nasional

For Medicine

#1293 in Asia

#3260 in the World

12. Universitas Kristen Satya Wacana (UKSW)

Jurusan kedokteran UKSW memiliki kekhasan yakni bidang kedokteran komunitas.

Ranking 54 nasional

For Medicine

#1448 in Asia

#3592 in the World

Lolos Kedokteran dengan Bimbel Indonesia College

Persaingan masuk kedokteran di berbagai kampus sangat ketat dan membutuhkan persiapan yang matang. Bimbel Indonesia College bisa membantu kamu dalam memiliki persiapan ikut seleksi dengan bekal yang maksimal.

Selama bimbingan kamu akan dapat modul dengan materi super lengkap dan akurat, sesuai materi yang akan diujikan. Kamu juga akan dapat try out progresif yang mirip BPPP, serta gratis konsultasi dan pendampingan sampai akhir tahap tes. Ribuan siswa sudah lolos di kampus impiannya, yuk konsultasi dengan CS kami di sini dan dapatkan promonya terbatas! Demikian 12 universitas kedokteran swasta terbaik di Indonesia Versi EduRank 2024, ikuti terus untuk dapatkan informasi lainnya.


Raih impian masuk kampus pilihanmu bersama Indonesia College. Tersedia bimbingan khusus Kedokteran. Belajar juga makin mudah dengan adanya layanan Bimbel Online.

Dapatkan informasi terkini dunia perkuliahan di blog bimbelkedokteran.id. Cek juga halaman kami lainnya di indonesiacollege.co.id dan indonesia-college.com – Indonesia College sudah berpengalaman sejak tahun 1993.

jurusan kesehatan yang jarang diminati tapi dibutuhkan

6 Pilihan Jurusan Kesehatan yang Jarang Diminati Tapi Dibutuhkan

Jurusan Kesehatan yang Jarang Diminati Tapi Dibutuhkan – Banyak sekali yang berminat masuk ke bidang kesehatan, namun banyak jurusan yang memiliki keketatan yang sangat tinggi. Keketatan persaingan ini akan membuat banyak orang yang tidak lolos masuk jurusan impian, terutama di kampus impiannya. Nah buat kamu yang ingin kuliah dan berkarir di bidang kesehatan, ada pilihan jurusan lain yang jarang diminati namun banyak dibutuhkan dalam pekerjaan. Apa saja pilihannya?

Jurusan Kesehatan yang Jarang Diminati Tapi Dibutuhkan

Masih banyak pilihan jurusan di bidang kesehatan, tidak hanya jurusan kedokteran, keperawatan dan kebidanan saja. Berikut pilihan jurusan yang juga banyak dibutuhkan namun persaingannya tidak terlalu berat:

1.    Jurusan Teknik Biomedik

Teknik Biomedik, sekarang ini masih jarang sekali diminati oleh masyarakat Indonesia. Jurusan ini merupakan perpaduan dari bidang teknik dan medis, di mana kamu akan belajar memanfaatkan teknologi untuk bisa digunakan sebagai alat yang bisa membantu dalam pengobatan pasien. Contohnya adalah mesin MRI.

Jurusan ini akan mempelajari rekayasa, teknologi dan sains dan akan sangat dibutuhkan seiring berjalannya waktu. Kalau kamu berminat mempelajari jurusan ini, beberapa kampus yang membuka jurusan ini antara lain Universitas Airlangga, Institut Teknologi Bandung, Universitas Gadjah Mada, Universitas Indonesia dan Institut Teknologi Sepuluh Nopember.

Baca juga: Menjanjikan! Kenalan dengan Jurusan Anafarma dan Prospek Kerja Lulusannya

2.    Jurusan Fisioterapi

Jurusan Fisioterapi rasanya sudah cukup familiar, namun banyak juga yang belum mengetahui dan belum banyak yang tertarik di jurusan ini. Fisioterapi merupakan cabang keilmuan dari Kedokteran, yang akan mempelajari seputar fungsi gerak tubuh dan anatomi tubuh manusia.

Dalam praktiknya, seorang fisioterapis akan berperan dalam memelihara, mengembangkan dan memulihkan fungsi gerak pada tubuh manusia. Lulusannya tidak hanya bbisa bekerja di rumah sakit saja, karena bisa juga bekerja di pusat kebugaran, klinik, atau juga fisioterapis tim olahraga dan para atlet (pribadi).

Kampus-kampus yang menyediakan jurusan ini antara lain: Universitas Udayana, Universitas Airlangga, Institut Teknologi Bandung, Universitas Indonesia, Universitas Hasanuddin dan banyak lagi lainnya.

3.    Jurusan Rekam Medis dan Informasi Kesehatan

Jurusan ini akan mempelajari seputar pencatatan, pelaporan pengumpulan, pendaftaran, pengisian, dan juga analisis data terkait kebutuhan informasi untuk mendiagnosis pasien supaya bisa ditangani dengan perawatan yang tepat.

Peran rekam medis ini sangat penting untuk mengetahui riwayat penyakit pasien dan pengobatan yang pernah dilakukan oleh pasien, beserta tindakan medis lainnya. Jurusan ini juga akan mempelajari kode-kode diagnosis penyakit maupun tindakan pasien ke dalam kode internasional, analisis data dan pencatatan data kesehatan berbasis elektronik.

4.    Jurusan Keselamatan dan Kesehatan Kerja

Referensi jurusan kesehatan lainnya yang masih jarang diminati adalah jurusan K3 yang mempelajari seputar keselamatan, keamanan dan kesehatan di dunia kerja. Kesehatan dan keselamatan karyawan dalam pekerjaan menjadi hal penting yang wajib sangat diperhatikan oleh perusahaan.

Beberapa jenis perusahaan, contohnya perusahaan di bidang konstruksi, pertambangan, perkapalan, manufaktur, pabrik dan rumah sakit memiliki risiko tinggi yang bisa mencelakai para pekerjanya. Maka dari itu jurusan ini akan sangat dibutuhkan karena prospek kerjanya bagus dan banyak dibutuhkan di berbagai bidang. Kampus-kampus yang membuka jurusan ini antara lain: Universitas Diponegoro, Universitas Jenderal Soedirman, Universitas Airlangga, UPN Veteran Jakarta, Universitas Indonesia, dan banyak lagi lainnya.

5.    Jurusan Administrasi Kebijakan Kesehatan

Selanjutnya adalah jurusan administrasi kebijakan kesehatan yang masih memiliki peminat sangat sedikit. Jurusan ini juga tidak terlalu populer, karena meski berada di bidang kesehatan namun tidak secara langsung terjun untuk menangani pasien.

Jurusan ini akan mempelajari ilmu yang berfokus pada organisasi kesehatan, manajemen bidang kesehatan, dan kebijakan kesehatan. Ruang lingkupnya adalah Ekonomi Kesehatan, Sistem Pembiayaan Kesehatan dan Sistem Informasi Manajemen.

Lulusan jurusan ini akan menjadi ahli epidemiologi atau manajer pelayanan kesehatan. Untuk pilihan kampusnya antara lain Universitas Hasanuddin, Universitas Airlangga, Universitas Diponegoro, dan Universitas Indonesia.

6.    Jurusan Radiologi

Jurusan terakhir yang jarang diminati namun banyak dibutuhkan adalah jurusan radiologi yang akan mempelajari seputar alat kesehatan modern, mulai dari Sinar-X, USG, dan juga MRI. Kamu akan memiliki keahlian dalam melakukan analisis hasil rontgen, mendiagnosis, dan memindai tubuh manusia.

Beberapa universitas yang menyediakan jurusan ini antara lain Universitas Airlangga, Universitas Diponegoro, Universitas Padjadjaran, Politeknik Kesehatan Kemenkes Semarang, dan Politeknik Kesehatan Jakarta II.

Demikianlah referensi jurusan kesehatan yang jarang diminati tapi dibutuhkan. Mau lolos PTN impian dengan jurusan impian kamu? Bimbel Indonesia College bisa bantu kamu memaksimalkan persiapan masuk PTN, dengan materi-materi tes lengkap akurat sesuai yang akan diujikan. Kamu juga akan dapat try out gratis progresif yang sesuai BPPP. Ribuan siswa sudah lolos PTN favorit mereka, yuk buktikan sendiri. Konsultasikan dengan CS kami di sini.


Raih impian masuk kampus pilihanmu bersama Indonesia College. Tersedia bimbingan khusus Kedokteran. Belajar juga makin mudah dengan adanya layanan Bimbel Online.

Dapatkan informasi terkini dunia perkuliahan di blog bimbelkedokteran.id. Cek juga halaman kami lainnya di indonesiacollege.co.id dan indonesia-college.com – Indonesia College sudah berpengalaman sejak tahun 1993.

jurusan anafarma

Menjanjikan! Kenalan dengan Jurusan Anafarma dan Prospek Kerja Lulusannya

Jurusan Anafarma – Dalam perkuliahan di bidang kesehatan, ada banyak sekali pilihan jurusan dengan fokus pembelajaran yang berbeda-beda. Salah satunya adalah jurusan anafarma yang masih tergolong kurang populer dibandingkan jurusan lainnya.

Anafarma ini merupakan singkatan dari Analisis Farmasi dan Makanan, dan jurusan ini mengombinasikan ilmu kesehatan dan ilmu kimia dalam pembelajarannya. Anafarma akan mempelajari seputar analisis bahan beracun dan berbahaya dalam obat tradisional, kosmetika tradisional, makanan dan minuman, dan lainnya.

Untuk beberapa contoh mata kuliah yang akan didapatkan mahasiswa jurusan ini antara lain: Kimia Organik, Farmakognosi, Mikrobiologi, Teknologi Analisa Kromatografi dan banyak lagi lainnya. Jurusan ini banyak yang tersedia dalam program Diploma 3, dan gelar yang akan didapat untuk jenjang Diploma 3 Jurusan Analis dan Makanan adalah (A.Md. Kes) Ahli Madya Kesehatan.

Prospek Kerja Lulusan Jurusan Anafarma

Lulusan jurusan ini memiliki prospek kerja yang luas, dan umumnya berada di sektor Industri Farmasi dan Makanan dengan profesi yang beragam. Contohnya banyak yang berhasil bekerja di BPOM, industri-industri makanan dan minuman, kosmetika, pabrik jamu, berwirausaha, sampai dengan bekerja di laboratorium. Beberapa profesinya antara lain:

1.    Analis Laboratorium Farmasi

Profesi pertama yang bisa kamu pilih adalah Analis Laboratorium Farmasi, yang banyak menjadi incaran di industri farmasi. Tugas profesi ini antara lain adalah pengujian bahan baku, produk akhir, dan pemantauan kualitas produk farmasi. Dengan kompetensi lulusan Anafarma akan membantu memastikan keamanan dan kualitas produk farmasi yang berada di pasaran.

2.    Teknisi Laboratorium Makanan

Selanjutnya profesi ini akan bertugas menguji kualitas produk, analisis mikrobiologi, dan pengembangan metode analisis untuk memastikan produk makanan sudah memenuhi standar ketetapan.

Baca juga: Resmi Dibuka! Pendaftaran Angkatan Pertama Fakultas Kedokteran UNISA Yogyakarta

Industri makanan membutuhkan analisis yang ketat terhadap bahan baku dan produk akhir untuk memastikan keamanan pangan dan kepatuhan terhadap regulasi. Lulusan D3 Anafarma dapat bekerja sebagai teknisi laboratorium makanan. Tugasnya mencakup pengujian kualitas, analisis mikrobiologi, dan pengembangan metode analisis untuk memastikan produk makanan memenuhi standar yang ditetapkan.

3.    Pengawas Kualitas

Profesi selanjutnya ada pengawas kualitas, yang sangat penting dalam dunia industri farmasi dan makanan. Lulusan D3 Analis Farmasi dan Makanan bisa meniti karir sebagai pengawas kualitas, yang memiliki tanggung jawab dalam memastikan bahwa proses produksi memenuhi standar kualitas yang ditetapkan. Dengan begitu profesi ini bisa membantu perusahaan dalam mempertahankan sandar kualitas yang tinggi dalam semua tahapan produksi.

4.    Peneliti Farmasi dan Makanan

Bidang industri farmasi akan selalu berinovasi untuk mengembangkan produk-produk yang lebih aman dan efektif. Dalam proses inovasi ini akan membutuhkan para peneliti untuk mengembangkan produk baru.

Lulusan D3 Analis Farmasi dan Makanan (Anafarma) yang memiliki keterampilan analisis dan pemahaman mendalam seputar bahan kimia dan proses produksi, akan memiliki peran penting dalam menciptakan inovasi yang akan memajukan industri farmasi dan makanan.

5.    Konsultan Regulasi

Pilihan profesi lainnya adalah konsultan regulasi, yang membantu perusahaan untuk memahami dan mematuhi peraturan yang berlaku. Dengan bekal pengetahuan seputar standar kualitas dan prosedur analisis, lulusan jurusan ini bisa berkontribusi dalam memberikan saran yang sangat berharga bagi perusahaan untuk memastikan kepatuhan mereka terhadap regulasi yang berlaku.

Demikianlah pengenalan seputar jurusan anafarma dan prospek kerjanya. Mau masuk kampus impian tapi minder karena seleksinya sangat ketat? Bimbel Indonesia College bisa membantu kamu memiliki persiapan maksimal dengan belajar materi-materi yang sesuai dengan yang akan diujikan, dengan pembelajaran yang seru dipimpin oleh tentor profesional di bidangnya. Sudah berpengalaman lebih dari 30 tahun meluluskan siswa ke kampus impian. Yuk konsultasikan dulu dengan CS kami di sini.


Raih impian masuk kampus pilihanmu bersama Indonesia College. Tersedia bimbingan khusus Kedokteran. Belajar juga makin mudah dengan adanya layanan Bimbel Online.

Dapatkan informasi terkini dunia perkuliahan di blog bimbelkedokteran.id. Cek juga halaman kami lainnya di indonesiacollege.co.id dan indonesia-college.com – Indonesia College sudah berpengalaman sejak tahun 1993.

fakultas kedokteran UNISA Yogyakarta

Resmi Dibuka! Pendaftaran Angkatan Pertama Fakultas Kedokteran UNISA Yogyakarta

Fakultas Kedokteran UNISA Yogyakarta – Universitas ‘Aisyiyah Yogyakarta (UNISA) merupakan institusi pendidikan tinggi yang sudah berdiri sejak 6 Juni 1991, dengan pengalaman lebih dari 30 tahun. UNISA Yogyakarta ini mulai berkembang pesat dan memiliki cita-cita yang besar untuk menjadi universitas unggul dan pilihan yang berdasarkan semangat Islam yang berkemajuan dengan fokus pada kajian dan pengembangan bidang kesehatan.

Universitas ‘Aisyiyah (UNISA) Yogyakarta secara resmi membuka Fakultas Kedokteran (FK) di tahun ajaran 2024 ini. Pembukaan ini ditandai dengan penyerahan Surat Keputusan (SK) Menteri Pendidikan, Budaya, Riset dan Teknologi (Mendikbudristek) Nomor: 484/E/O/2024 tentang pembukaan Program Studi Kedokteran dan Pendidikan Profesi Dokter Program Profesi UNISA Yogyakarta.

Pembukaan Fakultas Kedokteran UNISA Yogyakarta

Wakil Rektor 4 Bidang Kerja sama dan Urusan Internasional UNISA Yogyakarta, yakni Moh Ali Imron menyampaikan, dari 4.523 perguruan tinggi di Indonesia, saat ini hanya ada 96 perguruan tinggi yang membuka jurusan kedokteran. Hal ini tentunya sangat menjadi faktor kenapa negara Indonesia berada dalam krisis tenaga dokter.

Faktanya jumlah dokter di Indonesia jika dibandingkan masih sangat rendah, yakni 1:1.528 perbandingan dokter dan penduduk di Indonesia. Hal ini berdasarkan dari data Kementerian Kesehatan di tahun 2023 lalu. Angka ini sangat jauh dari acuan standar yang diterapkan oleh World Health Organization (WHO) yang menetapkan 1 dokter untuk 1000 penduduk.

“Dan kita kalah jauh dibanding dengan negara tetangga, Singapura, yang memiliki 2,3 dokter per 1.000 penduduk, dan juga negara maju seperti Amerika Serikat yang memiliki 2,9 dokter per 1.000 penduduk. Jadi kita melihat pendirian Fakultas Kedokteran ini sebagai tanggung jawab kita bersama,” ucap Moh Ali Imron di jumpa Pers beberapa waktu yang lalu.

Baca juga: Ada Prodi Langka! Yuk Kenalan dengan Fakultas Kedokteran Ukrida

Maka dari itu UNISA Yogyakarta ikut berkontribusi dalam memenuhi kebutuhan dokter yang masih sangat kurang di Indonesia. Diharapkan nantinya lulusannya bisa lulus tepat waktu dan lolos uji kompetensi doktor supaya bisa benar-benar siap menjadi dokter.

Keunggulan Fakultas Kedokteran UNISA Yogyakarta

UNISA Yogyakarta sudah mempersiapkan pendirian FK ini secara sungguh-sungguh dalam waktu 2 tahun penuh. Persiapan ini digunakan untuk mempersiapkan gedung yang diberi nama Siti Bariyah dengan jumlah 6 lantai.

Kemudian FK UNISA Yogyakarta ini memiliki keunggulan di bidang pencegahan masalah reproduksi, khususnya kehamilan. Keunggulan ini sejalan dengan misi persyarikatan ‘Aisyiyah yang berusaha meningkatkan dan memberdayakan kesehatan perempuan.

Dengan adanya Fakultas Kedokteran ini, UNISA Yogyakarta berharap bisa berkontribusi lebih dalam bidang kesehatan di Indonesia, khususnya dalam pemberdayaan kesehatan perempuan sesuai dengan visi dan misi persyarikatan ‘Aisyiyah.

Pendaftaran FK UNISA Yogyakarta

UNISA membuka pendaftaran serentak, termasuk untuk angkatan pertama Fakultas Kedokteran mulai tanggal 23 Juli sampai dengan 6 September 2024. Untuk FK UNISA Yogyakarta membuka 2 program studi yakni:

  • S1 Kedokteran
  • Profesi Kedokteran

Untuk daya tampung yang dibuka adalah sebanyak 50 mahasiswa untuk angkatan pertama.

Untuk pendaftarannya bisa diakses di laman resmi pendaftaran UNISA Yogyakarta di https://pmb.unisayogya.ac.id/. Syarat dan berkas pendaftaran S1 Kedokteran UNISA Yogyakarta antara lain:

  1. Lulusan SMA/MA (IPA) tahun 2024, 2023, 2022
  2. KTP / Kartu Keluarga
  3. Foto formal berwarna terbaru
  4. Nilai rapor semester 1-5 (Matematika, Fisika, Kimia, Biologi)
  5. Ijazah / SKL
  6. Prestasi (Jika ada)

Jadi dengan pembukaan fakultas baru yakni Fakultas Kedokteran UNISA Yogyakarta dan pendaftarannya di angkatan pertama, apakah kamu berminat untuk menjadi dokter angkatan pertama dari kampus UNISA Yogyakarta?


Raih impian masuk kampus pilihanmu bersama Indonesia College. Tersedia bimbingan khusus Kedokteran. Belajar juga makin mudah dengan adanya layanan Bimbel Online.

Dapatkan informasi terkini dunia perkuliahan di blog bimbelkedokteran.id. Cek juga halaman kami lainnya di indonesiacollege.co.id dan indonesia-college.com – Indonesia College sudah berpengalaman sejak tahun 1993.